Misalnya, seorang anak yang mampu menghafal Al-Qur'an tetapi masih membully teman-temannya, atau seorang pengusaha yang hafal beberapa surah tetapi tidak memperhatikan hak-hak pekerjanya, menunjukkan ketidakseimbangan dalam pemahaman ajaran agama. Islam mengajarkan keseimbangan antara ibadah dan akhlak.
Menjadi Umat yang Mengamalkan Al-Qur'an.
Kita, sebagai umat Islam, perlu kembali menekankan pentingnya pengamalan ajaran-ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Sebab, esensi dari Islam adalah membawa kebaikan bagi sesama, memuliakan hak-hak manusia, dan menjaga hubungan yang harmonis dengan lingkungan dan sesama makhluk Allah.
Kita harus mulai dari diri sendiri, keluarga, dan komunitas untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan, toleransi, kejujuran, dan kasih sayang yang diajarkan oleh Al-Qur'an. Jika kita bisa mengamalkan nilai-nilai tersebut, kita tidak hanya akan menjadi Muslim yang lebih baik, tetapi juga akan memperbaiki citra Islam di mata dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H