Mohon tunggu...
Yasintus Ariman
Yasintus Ariman Mohon Tunggu... Guru - Guru yang selalu ingin berbagi

Aktif di dua Blog Pribadi: gurukatolik.my.id dan recehan.my.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gagal Paham

8 Mei 2018   21:15 Diperbarui: 8 Mei 2018   21:32 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Adat mengikat

Enggan dilepaskan

Dilanggar

Diremehkan

Dilupakan

Katanya:

Leluhur murka

Kegiatan apa pun

Serestu leluhur

Bila tak ingin

Sakit penyakit

Kesusahan hidup

Adat mengikat

Warisan leluhur berakar

Membelenggu

Rasuki diri

Meski waktu kencang berputar

Lemparkan anak nusa

Ke negeri seberang

Demi mengais rezeki

Adat mengikat

Ritus besar dibuat

Harta berhamburan

Utamakan gengsi selangit

Walau terlilit miskin

Hak asasi diinjak

Martabat pribadi dilupakan

Terbersit tanya mendera asa

Apa benar

Leluhur jahat,

Gila hormat

Haus darah, materi,

Tak pernah paham keadaan?

Jawaban redup mencoba melambung

Ada curiga

Ketertutupan

Gagal paham

Bersumber dari nalar tak terdidik

Tak sanggup ubah nilai

Warisan leluhur

Jadi berkah selaras zaman

Waingapu, 8 Mei 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun