Mohon tunggu...
Yasinta Nabila
Yasinta Nabila Mohon Tunggu... Penulis - Pemerhati Kesehatan, Relawan dan Penulis

Selamat datang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mahasiswa Profesi Ners UMM Lahirkan Kader Posyandu Remaja RW 5 Bakalan Krajan Malang

19 November 2021   16:35 Diperbarui: 19 November 2021   16:42 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selasa, 16 November 2021 – Telah dilaksanakannya kegiatan musyawarah warga yang dihadiri oleh Karang Taruna di Balai RW 5 Bakalan Krajan Kota Malang. Kegiatan ini menjadi agenda ke-2 setelah agenda Musyawarah Masyarakat Rukun Warga (MMRW) yang dilaksanakan pada minggu lalu. Dari hasil MMRW ditemukan bahwa permasalahan remaja menjadi topik utama.

Permasalahan remaja yang tengah dihadapi oleh RW 5 Bakalan Krajan diantaranya rendahnya pengetahuan tentang seks edukasi, seks pranikah, dan pelarangan penggunaan narkoba.  Hal ini menjadi perhatian khusus dari masyarakat RW 5 Bakalan Krajan Kota Malang. Sehingga Mahasiswa Profesi Ners FIKES UMM mengadakan pelatihan pada Karang Taruna mengenai 3 poin utama permasalahan remaja disekitar.

Kegiatan ini berupa pelatihan dan Focus Group Discussion (FGD) pada remaja yang bertujuan untuk melahirkan kader-kader Posyandu Remaja (Posrem). Dari posrem nanti akan memiliki tugas yakni mengedukasi para remaja terkait permasalahan kesehatan yang ada.

 

karang-taruna-61976da906310e31ce507882.jpeg
karang-taruna-61976da906310e31ce507882.jpeg
Para peserta yang dihadiri oleh Karang Taruna RW 5 Bakalan Krajan Kota Malang sangat interaktif. Para peserta dibagi menjadi 3 kelompok dengan didampingi oleh fasilitator dari Mahasiswa Profesi Ners FIKES UMM. Diskusipun semakin menarik, peserta mengemukakan berbagai macam ide-ide yang hebat dan mampu menganalisis permasalahan dengan cepat.

“Saat FGD ini berlangsung peserta yang ada dikelompok saya sangat interaktif dan melek dengan permasalahan remaja di RW 5 Bakalan Krajan Malang. Kemudian saat dikasih kasus permasalahan seks bebas mereka mampu menganalisis permasalahan dengan cepat dan memberikan solusi” Kata Yasinta Mega Nabila Utoyo Unus sebagai Fasilitator.

Acara ini langsung didampingi oleh Puskesmas Ciptomulyo Malang yang dihadiri dokter, perawat dan bidan Puskesmas Ciptomulyo. “Saya harap dari pelatihan ini mampu melahirkan kader-kader posrem yang berkualitas dan berjiwa sosial” pungkas dokter Mutiara.

pemaparan-materi-oleh-mahasiswa-profesi-ners-umm-61976d9306310e31ae07dcb2.jpeg
pemaparan-materi-oleh-mahasiswa-profesi-ners-umm-61976d9306310e31ae07dcb2.jpeg
“Kami juga menfasilitasi teman-teman dengan berkolaborasi UKM PIKK-R SEHATI UMM sebagai tempat berkonsultasi perihal permasalahan remaja. Sehinggga teman-teman kader posrem yang membutuhkan tempat untuk berkonsultasi tidak kesusahan dan kebingungan untuk mencari. Konsultasi ini tidak dipungut biaya sama sekali. ” Pungkas Nila Choirun Naili selaku ketua kelompok

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun