Pernahkah anda menonton film Notting Hill (1999) atau The Half of It (2020)?
Jika dilihat dari tahun pembuatan atau rilisnya kedua film tersebut, tampak jelas jika keduanya memiliki jangka waktu atau generasi film yang berbeda.
Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi yang ada semakin mengubah daya tarik dari setiap film yang diproduksi.
Kehadiran film sudah menjadi sebuah fenomena tersendiri, yakni karena film dianggap sebagai salah satu cabang seni yang mampu menghibur peminatnya serta mampu menghidupkan opini atau pemikiran baru.
Oleh karena itu, Notting Hill (1999) dan The Half of It (2020) menjadi sebuah contoh perkembangan berbagai aspek dalam film cakupan dunia.
Kedua film tersebut tergolong dalam subgenre Romance-Comedy dibawah payung genre Drama yang jelas-jelas mengangkat isu dan cerita yang berbeda.
Genre yang dimaksud disini ialah sebuah jenis atau gaya, kelas atau klasifikasi yang berdiri sendiri dalam sebuah karya seni atau sastra (Astuti, 2022, h.23).
Notting Hill (1999) dan The Half of It (2020) mengangkat genre romansa-komedi dengan menghadirkan beberapa kesamaan yang merupakan ciri khas dari sebuah genre yang ada.
Hal tersebut tampak dari alur serta gaya visual yang terlihat sama, seperti halnya pendekatan yang dilakukan oleh tokoh utama jelas memperlihatkan gaya film drama.