Mohon tunggu...
Muhammad Ainul Yaqin
Muhammad Ainul Yaqin Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Teknik Informatika Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Dosen Teknik Informatika yang menekuni Bidang keahlian Rekayasa Perangkat Lunak, Sistem Informasi, Manajemen Proses Bisnis, Process Mining, dan Arsitektur Enterprise.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ketika Bus AKAP Berteknologi Tinggi: Mengupas SOA untuk Manajemen Proses Bisnis

23 November 2024   10:42 Diperbarui: 23 November 2024   10:51 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Business Process Management (BPM)
Ini seperti kernet yang mengarahkan proses bisnis, memastikan semua berjalan sesuai rencana. Misalnya, BPM dapat mengotomatisasi jadwal bus sehingga tidak ada lagi 'drama bus ngetem berjam-jam'.

  • BPEL Process Manager
    Nama keren ini sebenarnya adalah otak di balik SOA. Ia merancang alur kerja yang efisien, seperti memastikan data tiket langsung masuk ke sistem pelacakan kursi dan laporan keuangan.

  • Business Activity Monitoring (BAM)
    Ini adalah CCTV-nya SOA, memberikan laporan real-time tentang performa bisnis, mulai dari penjualan tiket hingga jumlah keluhan penumpang (yang semoga minim).

  • Lalu, Apa Keuntungannya?

    Selain menghindari mimpi buruk jadwal bus yang kacau, SOA juga menawarkan:

    • Efisiensi Tinggi: Semua proses terotomatisasi dan terintegrasi.
    • Penghematan Biaya: Tidak ada lagi tumpang tindih pekerjaan atau pemborosan sumber daya.
    • Pengalaman Pelanggan yang Lebih Baik: Dari membeli tiket hingga mengetahui lokasi bus, semua jadi lebih cepat dan nyaman.

    Tantangan Implementasi SOA: Supir, Solar, dan Sistem

    Tentu saja, seperti memasang AC di bus tua, implementasi SOA di perusahaan otobis juga punya tantangan. Contohnya:

    1. Adaptasi Karyawan: Sopir dan staf mungkin perlu dilatih untuk memahami teknologi baru ini.
    2. Biaya Awal: Meskipun hemat dalam jangka panjang, biaya awal implementasi SOA bisa cukup mahal.
    3. Pemeliharaan Sistem: Seperti menjaga mesin bus tetap prima, SOA juga butuh pemeliharaan rutin.

    Implementasi SOA: Menyatukan Tradisi dan Teknologi

    Kita telah bicara soal manfaat dan tantangan SOA, tapi bagaimana proses implementasinya dalam konteks perusahaan otobis yang sering kali akrab dengan hal-hal konvensional? Tenang, ini bukan sekadar memasukkan teknologi canggih ke dalam sistem, melainkan sebuah perjalanan transformasi yang penuh warna.

    Langkah-Langkah Implementasi SOA di Perusahaan Otobis

    1. Analisis Proses Bisnis
      Sebelum terjun ke teknologi, langkah pertama adalah memahami alur bisnis. Dari pemesanan tiket hingga penjadwalan bus, semua perlu dipetakan. Kalau tidak, SOA akan seperti memasang GPS di bus tanpa tahu rutenya.

    2. HALAMAN :
      1. 1
      2. 2
      3. 3
      4. 4
      5. 5
      Mohon tunggu...

      Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
    LAPORKAN KONTEN
    Alasan
    Laporkan Konten
    Laporkan Akun