Mohon tunggu...
Muhammad Ainul Yaqin
Muhammad Ainul Yaqin Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Teknik Informatika Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Dosen Teknik Informatika yang menekuni Bidang keahlian Rekayasa Perangkat Lunak, Sistem Informasi, Manajemen Proses Bisnis, Process Mining, dan Arsitektur Enterprise.

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Revolusi Audit Bisnis: Memanfaatkan Penambangan Proses untuk Efisiensi dan Transparansi

29 September 2023   12:47 Diperbarui: 29 September 2023   12:53 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Makalah ini tidak hanya menguraikan manfaat dan tantangan teknik penambangan proses dalam audit proses bisnis, tetapi juga memberikan kontribusi berharga untuk pengetahuan di bidang ini. Dengan melakukan tinjauan literatur yang sistematis, makalah ini mengidentifikasi berbagai jenis kontribusi yang ditemukan dalam literatur.

Studi empiris adalah salah satu jenis kontribusi yang paling umum. Ini adalah bentuk penelitian yang melibatkan pengumpulan data empiris untuk menguji hipotesis dan menghasilkan wawasan yang kuat. Studi kasus juga sering ditemukan, yang memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana teknik penambangan proses diterapkan dalam situasi dunia nyata.

Selain itu, ada berbagai kerangka kerja dan pedoman yang telah dihasilkan oleh peneliti. Ini adalah alat berharga bagi praktisi yang mencari panduan tentang cara memulai dengan teknik penambangan proses. Namun, sayangnya, studi yang menawarkan model atau alat audit masih cukup jarang.

Implikasi Praktis

Sekarang, mari kita beralih ke implikasi praktis dari temuan makalah ini. Salah satu implikasi utama adalah bahwa organisasi perlu memahami manfaat dan tantangan yang terkait dengan penggunaan teknik penambangan proses dalam audit. Sebelum melangkah maju dengan proyek audit berbasis penambangan, organisasi harus mengidentifikasi dengan jelas apa yang ingin mereka capai dan bagaimana mereka akan mengatasi tantangan yang mungkin muncul.

Temuan ini juga memberikan wawasan berharga bagi auditor. Mereka dapat memahami bagaimana teknik penambangan proses dapat membantu mereka menjalankan audit dengan lebih efektif, dan bagaimana mereka dapat mengatasi tantangan yang mungkin mereka hadapi.

Namun, satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah bahwa makalah ini mengungkapkan adopsi yang masih terbatas dari audit berbasis penambangan proses dalam praktik. Hal ini menunjukkan perlunya penelitian dan pengembangan lebih lanjut di bidang ini, terutama dalam mengatasi tantangan yang telah diidentifikasi.

Menuju Masa Depan Audit Proses yang Lebih Baik

Dalam kesimpulan, makalah ini memberikan wawasan yang mendalam tentang manfaat dan tantangan penggunaan teknik penambangan proses dalam audit proses bisnis. Ini adalah panduan berharga bagi para praktisi yang ingin menjalankan audit yang lebih efektif dan efisien, sambil memahami keterbatasan yang mungkin mereka hadapi. Makalah ini juga menyediakan kontribusi berharga untuk pengetahuan di bidang ini, membantu memahami berbagai jenis kontribusi yang telah dibuat dalam literatur.

Namun, tantangan adopsi yang masih terbatas dan tantangan seperti kurangnya keahlian, ketersediaan data log yang memadai, serta masalah privasi dan etika, mengingatkan kita bahwa ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk membawa audit berbasis penambangan proses ke masa depan. Artikel ini memberikan landasan yang kuat untuk penelitian dan pengembangan lebih lanjut dalam bidang ini, dengan potensi untuk membawa audit proses ke tingkat yang lebih tinggi dari otomatisasi, transparansi, dan efisiensi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun