Mohon tunggu...
Yanuar Pramana
Yanuar Pramana Mohon Tunggu... Penerjemah - Pelajar

Gini aja orangnya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kenangan Berharga yang Tidak Terlupakan

18 Februari 2021   10:53 Diperbarui: 18 Februari 2021   11:15 1289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya bernama Angga Satura. Biasa dipanggil HOW, anak kedua dari dua bersaudara. Saya latir di Bandung 19 Februari 2003 dan kini saya tinggal dan bersekolah di Padalarang.

Masa kecil saya cukup menyenangkan, saya masuk ke taman kanak-kanak pada tahun 2008 dan selalu diantar setiap pagi oleh Ibu dan siangnya dijemput kembali ke Sekolah. Ayah saya adalah seorang wirausaha yang sehari-hari pergi ke kantor dan pulang larut malam. Sedangkan ibu adalah seorang ibu rumah tangga dan sebagai guru senam. Setiap Ibu pergi mengajar, aku selalu diajak olehnya. 

Setelah saya lulus TK pada tahun 2009, saya melanjutkan pendidikan di sebuah SD Negeri letaknya cukup dekat dari rumah. Ketika saya awal memasuki bangku SD saya masih diantar oleh Ibu saya dan ketika saya kelas 2 SD, saya ditinggalkan oleh ibu saya selamanya karena kena penyakit dan kini saya tinggal dan dibiayai oleh kakak saya.

Setelah saya lulus SD, saya melanjutkan bersekolah ke SMP terdekat. Lalu saya mulai sungguh-sungguh belajar untuk mendapatkan nilai yang bagus. Dan ketika saya memulai bersekolah disana saya mendapatkan teman yang sangat baik sehingga ketika saya mulai masuk ke bangku SMA saya tidak bisa melupakan teman saya, dan kini saya telah lulus SMP dan bersekolah di SMA favorit saya dan sekarang saya sedang berusaha untuk mendapatkan nilai yang baik agar bisa masuk PTN Favorit saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun