Mohon tunggu...
Yanto
Yanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Menulis berbagai macam pembahasan

Selanjutnya

Tutup

Bola

Selamat, Spanyol Raih Gelar Juara Eropa 2024 Lantas Siapa Pemain Terbaik dalam Ajang Euro Tahun Ini?

16 Juli 2024   12:29 Diperbarui: 16 Juli 2024   12:32 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala Eropa 2024 Jerman telah usai, Spanyol keluar sebagai juara setelah meredam perlawanan Inggris di Olimpiade Stadion, Berlin, Senin (15/07/2024) dini hari.

Pada awal babak pertama, kedua tim saling berbalas serangan namun serangan Spanyol lebih sering membahayakan pertahanan Inggris, sesekali Inggris juga dapat mengancam pertahanan Spanyol melalui Bukayo Saka akan tetapi serangan yang coba di lakukannya mampu di mentahkan oleh Marc Cucurella yang bermain agresif dan spartan dalam mengawal sisi kiri pertahanan Spanyol. Begitu pula sebaliknya Lamine Yamal dan Williams Jr yang mencoba melakukan akselerasi agar dapat membahayakan gawang Inggris juga tidak berhasil sehingga babak pertama pun berakhir sama kuat dengan skor kacamata.

Di awal babak kedua, pelatih Spanyol Luis De La Fuente memasukkan Zubimendi untuk mengantikan Rodri yang mengalami cidera pada akhir babak pertama, Spanyol langsung tancap gas sejak pruitt babak kedua dibunyikan terbukti, selang beberapa menit setelah kick off babak kedua Spanyol langsung unggul 1 - 0 berkat goal pemain muda Atletico Bilbao Williams Jr yang menerima assist dari Lemine Yamal yang sebelumnya berhasil lepas dari kawalan bek-bek Inggris. Kedua tim terus berupaya untuk mencetak goal, setelah tidak berhasil mencetak goal kedua tim pun melakukan pergantian pemain, Pelatih Inggris Southgate memasukkan Ollie Watkins untuk mengantikan Harry Kane sedangkan Spanyol memasukkan Oyarzabal yang menggantikan Alvaro Morata. Masuknya Ollie Watkins nyatanya belum memberikan dampak yang signifikan hingga menit ke-70, maka dari itu Southgate kembali memasukkan pemain pengganti yaitu Cole Palmer yang menggantikan Mainoo keputusan Southgate untuk memasukkan Palmer terbukti karena selang 3 kemudian Palmer berhasil mencatatkan namanya di papan skor setelah menerima umpan dari Jude Bellingham dari luar kotak penalti Palmer langsung menceploskan bola ke sudut gawang dan goal skor 1 - 1 untuk kedua tim.

Pelatih Spanyol Luis De La Fuente mula peka terhadap pertahanan Spanyol yang mulai rapuh, sehingga pada menit ke-83 ia memasukkan Nacho untuk mengantikan Robin Le Normand, kedua tim saling melakukan serangan sampai pada moment serangan cepat dari Spanyol di menit ke-86 Cucurella yang menerima umpan dari pemain Spanyol lainnya langsung melakukan umpan silang mendatar, bola yang melintas di mulut gawang berhasil di sambut oleh pemain pengganti Oyarzabal yang menjadi goal kemenangan Spanyol.

Pada masa injury time Pelatih Inggris kembali mencoba memasukkan satu penyerang tambahan yaitu Ivan Tony yang menggantikan Phil Foden, pelatih Spanyol juga melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Merino untuk mengantikan Lamine Yamal agar mengamankan hasi pertandingan, Inggris sempat mendapatkan peluang emas saat Cole Palmer mengambil sepak pojok bola yang di tendang oleh Palmer berhasil di tanduk oleh pemain Inggris sempat terjadi kemelut di depan gawang Spanyol namun bola akhirnya mampu di amankan.

Hingga pruitt akhir dibunyikan, skor 2 - 1 untuk kemenangan Spanyol tidak berubah, dengan hasil ini Spanyol berhak menyandang status sebagai juara euro dengan rekor tak terkalahkan dari fase grup hingga partai final. Tidak hanya Spanyol, Inggris juga mencatatkan rekor kurang mengenakkan karena dalam edisi euro terakhir pasukan tinga singa juga berhasil melaju ke partai final namun sama seperti edisi kali ini Inggris juga berhasil di kalahkan oleh Italia lewat babak adu tos-tosan.

Dalam ajang euro kali ini Lamine Yamal keluar sebagai Pemain Muda Terbaik, sedangkan untuk pemain terbaik di raih oleh pemain Manchester City, Rodri. Gelar top skorer di bagi rata kepada 6 pemain berbeda, salah duanya Dani Olmo dan Harry Kane.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun