Tim Sigap Kerlip Kampar berkolaborasi dengan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kampar, Â Forum Anak Kampar (Fakar), Perkumpulan Keluarga Peduli Pendidikan, dan Gerakan Indonesia Pintar menyiapkan Rumah Kerlip Beriman khususnya di 100 desa kreatif. Â Quick wins PJ Bupati Kampar ini akan dijadikan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau PKBM bekerjasama dengan LPM di 50 Desa Kreatif dan 50 Menuju Desa Kreatif yang diresmikan Dr. H. Kamsol, M.M pada Sabtu 17 September 2022.
"Kami tengah melakulan pemetaan ATS/ABTS di Kab Kampar bersama relawan mahasiswa UP Tuanku Tambusai, pengurus IBI Kampar dan Fakar. Sampai saat ini sudah terkumpul data  1.120 ATS dengan rincian 1.005 siswa putus sekolah dari 250 SD san SMP yang dilaporkan Disdikbudpora Kampar, 32 ATS perempuan dan 83 laki-laki dari Tapung, Tapung Hulu, Bangkinang, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hilir, dan Tambang, "urai Muizin Firmansyah, Koordinator SKI wilayah Riau.
Muizin juga menyampaikan bahwa koordinator Rumah Kerlip Beriman, Mahbub bersama timnya akan melakukan penjangkauan data ATS dari staf admin di kecamatan. IBI Kampar menjangkau ATS bersama bidan desa di Puskesmas setempat. Sementara itu Tim Sigap Kerlip Kampar terus menjangkau melalui kepala Desa.Â
PJ Bupati Kampar bahkan sudah mulai menjaring data ATS melalui Kepala Desa/Lurah sampai 30 September ini dan menghimbau kepala desa untuk membentuk PKBM. "Secara paralel saya juga sudah mendapatkan komitmen dati Rektor UMR dan UIR untuk menggiatkan penanganan ATS ini dalam program KKN tematik 2023. Saat ini Sigap KerLiP Â Kampar dan Gerakan Indonesia Pintar berkolaborasi dengan multipihak membantu pemetaan ATS, "ujar PJ Bupati Kampar, Dr. H. Kamsol, M.M.
Persiapan Rumah Kerlip BerimanÂ
Kepala Desa Koto Tuo Kecamatan XIII koto Kampar menyampaikan keinginan warga desanya untuk membuka Rumah Kerlip Beriman  kepada David, Kabid Promosi dan Pemasaran Disparbud Kampar. "Kita siapkan peresmian Rumah Kerlip Beriman di Koto Tuo minggu depan beetepatan dengan Hari Guru Sedunia, 5 Oktober, "ujar Yanti, Pembina SKI menjawab keinginan tersebut.Â
Gagasan tersebut disambut hangat oleh Kepala Bidang Perlindungan Anak (Kabid PA) Satiti Rahayu. Satiti langsung menghubungkan kepala desa dengan Disdukcapil dan menyiapkan pelembagaan Forum Anak serta Satgas PATBM di Koto Tuo. Penguatan UMKM Desa Kreatif pun akan masuk dalam agenda peresmian Rumah Kerlip Beriman di Desa Koto Tuo.
Soaialisasi MeSRA Beriman dalam penyusunan program sekolah tanpa bullying di SMKN 1 Tapunh Hulu yang dilaksanakan Kabid PA bersama Fakar dan Yanti selaku Fasnas SRA Kemenpppa langsung ditindaklanjuti dengan pemetaan  ATS di Tapung Hulu dan Tapung.Â
Pada kesempatan tersebut, Yanti.juga bertemu dengan relawan pendidikan dari Tapung, yakni Mahbub, Han, dan Yoyo. Ketiganya menerima mandat Koordinator SKI Riau untuk mengelola Rumah Kerlip Beriman di Kampar.
Â
"Seluruh ATS yang mau mengikuti homeschooling di Rumah Kerlip Beriman akan tumbuh bersama dengan Pendidikan Anak Merdeka, Bermutu, Tanpakekerasan (Panutan). Pendidikan keluarga kepada  orangtua/wali akan dilaksanakan secara intensif dengan memanfaatkan dokumentasi Kultut Parenting Pagi dan Pustaka Desa/Kecamatan setempat. Anak-anak akan mulai belajar mendokumentasikan kegiatan harian dan menganalisa setiap kegiatan tersebut dengan metode Ambak, apa manfaatnya bagiku, keluargaku, dan kita semua, "ujar Yanti
Pembina SKI yang juga pengembang kurikulum Pendidikan Anak Merdeka ini menjelaskan model-model Panutan yang dilaksanakan Komunitas Rumah Kerlip di daerah lain. Yanti juga menyampaikan harapan kepada  Mahbud dkk untuk berkolaborasi dengan admin di setiap kecamatan dalam pemetaan ATS yang lebih terperinci. Khusus untuk fasilitator Panutan manajemen Rumah Kerlip Beriman akan  berkolaborasi dengan Pokdarwis setempat.Â
"Saya sangat tertarik dengan model-model panutan ini. Apalagi anak-anak yang akan menjadi peserta didik Rumah Kerlip Beriman terlempar dari sistem persekolahan dengan alasan klasik. Banyak diantara mereka yang terindikasi melakulan kekerasan. Penuh harap kita bisa menumbuhkan kembali motivasi belajar anak-anak dalam balutan kasih sayang keluarga, "pungkas Muizin Firmansyah dalam pertemuan rutin di Pondok Lesehan Bukit Semilir.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H