Asyiknya Naik Kereta Api ke Jakarta

_Ciptakan kebahagiaanmu dengan caramu sendiri_

Untuk menyeimbangkan hati setelah rutinitas harian, aku dan suami jalan-jalan naik kereta. Mengapa memilih naik kereta? Ya, ada sensasi tersendiri saat naik kereta. Bukan sekadar duduk manis di kursi tetapi ada rasa nyaman menikmati bunyi gerigi kereta, tidak gerah dengan udara sejuk. Hati pun serasa nyaman.

Pemandangan indah juga menjadi salah hal yang menyenangkan saat menikmati perjalanan. Apalagi ditemani pasangan hee.

Kurang lebih setengah bulan lalu aku mencari tiket sendiri lewat aplikasi access KAI. Ya mencoba saja. Sebenarnya mau dipesankan anak tetapi agar bisa mandiri akhirnya aku pesan sendiri. Tentu saja pengoperasiannya dipandu oleh anak. Setelah itu mencoba sendiri dengan menggunakan HP. Tujuannya besok lagi tidak bergantung pada anak untuk pesan tiket. Alhamdulillah dapat potongan dua puluh persen untuk lansia. Lumayanlah.

Setelah berhasil pesan tiket dengan membayar lewat Indomaret, aku pun menyimpan dengan baik -baik.

H-1, aku mulai persiapan untuk perjalanan naik kereta dengan tujuan ke Jatinegara lewat stasiun Tawang. Walaupun baru beberapa bulan lalu sudah bertemu, rasa kangen dengan cucu tak terbendung lagi. Apalagi waktu liburan ini Zeline juga mudik.

Mempersiapkan berbagai macam perlengkapan butuh konsentrasi. Mulai berapa pakaian yang akan dibawa, mencari tas yang pas dan perlengkapan mandi, kosmetik dan lainnya sudah aku tata di atas kasur. Alhamdulillah bisa tertata rapi dan masuk tas hingga tas penuhi. Tak diduga bawaan lumayan banyak.

Betapa rempongnya pagi tadi karena berbarengan Zeline mudik. Walaupun barang-barang sudah masuk mobil malam hari, pagi hari ini tetap sibuk juga. Makanan yang harus aku bawa, dan tetek bengek lainnya tidak boleh tertinggal. Suami juga sudah ngoyak-oyak untuk gerak cepat. Ya takut ketinggalan kereta lagi.

Setelah semuanya masuk mobil, aku  membangunkan Zeline. Selanjutnya kubantu Zeline ganti baju. Ya benar-benar rempong. Alhamdulillah kami keluar rumah sesuai rencana yaitu pukul 05.30.

Dengan mengucap bismillah kami melakukan perjalanan menuju stasiun Tawang. Zeline aku pangku. Aku perkenalkan tentang jalan tol, bus, truk dan gedung bertingkat ketika kami sampai Semarang. Zeline pun tampak senang. Satu jam kami sampai stasiun.

Dengan dibantu petugas, kami bisa boarding lewat aplikasi. Jadi tak perlu cetak tiket. Setelah bersalaman dengan Zeline, aku dan suami masuk ke stasiun Tawang. Alhamdulillah ada Mas e yang berseragam untuk bantu bawakan barang-barang. Benar-benar terbantu.

Kami menunggu beberapa saat lalu kami masuk gerbong kereta api dengan bantuan Mas e tadi sampai tempat duduk.

Gerbong masih belum banyak penumpang. Alhamdulillah sebuah tempat duduk yang nyaman telah kami duduki. Kebetulan di sebelah kanan sehingga bisa melihat keindahan alam yang indah.

Foto dalam kereta api: dokumen pribadi 

Inilah keasyikan tersendiri menikmati keindahan alam ciptaan Allah swt ketika kereta mulai berjalan. Persawahan yang padu dan hijau dengan bulir padi. Apalagi ada burung putih beterbangan dengan lincahnya. Ketika sampai Pemalang kami lihat pantai dengan air yang jernih. Namun hanya sesaat. Alhamdulillah tak terasa sudah sampai Stasiun Jatinegara tepat pukul 14.15. Tepat sesuai jadwal. 

Rasa bahagia yang kami ciptakan menjadikan hati tenang. Inilah modal utama untuk sehat. Tentu saja ini semua atas anugrah terindah dari -Nya.

Dalam kereta, 28 Desember 2024