Mohon tunggu...
Budiyanti
Budiyanti Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang pensiunan guru di Kabupaten Semarang yang gemar menulis dan traveling. Menulis menjadikan hidup lebih bermakna.

Seorang pensiunan guru dan pegiat literasi di Kabupaten Semarang.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sahur... Sahur

27 Maret 2023   22:17 Diperbarui: 27 Maret 2023   22:36 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Ini diminum dulu, tapi tunggu salat subuh, jangan tidur dulu," ucap Bu Dian sambil menyodorkan segelas susu coklat kesukaan ketiga anakknya. Beliau selalu menyediakan susu untuk satu keluarga.

Galih pun hanya meminum susu sedikit lalu kembali ke kamar. Wajahnya sudah ditelungkupakan. Selimut sudah menutupi badanya. Yang terlihat hanya kepalanya. Namun, sang Ayah tiba-tiba menemui ketiga anaknya untuk diajak salat subuh berjamaah. Mereka pun tak berani mengelak.

"Salat si rumah saja ya, Yah?"

Pak Cahyo mengiyakan lalu mengambil air wudhu. Keluarga Pak Cahyo pun salat berjamaah.

Ambarawa, 27 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun