Usaha Mikro Kecil Menengah sebagai Pemulihan Ekonomi Pandemi Covid-19

Analisis Penulis

Terpuruknya segala bidang perekonomian indonesia di masa pandemi ini merupakan masa yang berat bagi banyak kalangan. Khususnya tenaga kerja tidak tetap yang memiliki latar belakang ekonomi menengah ke bawah atau pelaku bisnis yang memiliki pinjaman untuk membangun bisnis tersebut.

 Di masa pandemi banyak orang yang harus kehilangan pekerjaan atau usaha yang dibangun karena besarnya pembatasan sosial yang dilakukan. Banyak orang yang akhirnya enggan untuk keluar karena takut persebaran dan ini memutus rantai perekonomian yang telah berjalan lama dari masa ke masa. 

Program pemerintah menjadi sebuah cahaya terang untuk membantu masyarakat dalam mendirikan bisnisnya dan membuka lapangan pekerjaan. Menurut  data BPS per Agustus 2020, penciptaan kesempatan kerja baru dengan mengalami penambahan sebesar 0,76 juta orang yang membuka usaha dan kenaikan 4,55 juta buruh informal. 

Hal ini perlu terus dikembangkan dan dipantau agar strategi pembangunan ekonomi yang urgent ini dapat berkembang sehingga membantu pemulihan ekonomi dan tidak dimanfaatkan sebagai wadah korupsi pejabat.

Penutup

Perekonomian kita saat ini dapat dikatakan sedang di masa terpuruk, dibutuhkan tenaga dan kerjasama dalam berbagai bidang dalam upaya mengembalikan keadaan kita menjadi lebih baik kembali. pemerintah telah mengupayakan program bantuan modal usaha untuk dikembangkan menjadi UMKM yang kemudian membuka banyak lowongan pekerjaan sehingga dapat menjamin kesejahteraan masyarakatnya. saat ini sudah tercatat dan terbukti berjalan dengan cukup baik dan perlu usaha bersama untuk mempertahankan dan meningkatkannya.