Mohon tunggu...
Yani Nur Syamsu
Yani Nur Syamsu Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Biografometrik Nusantara

Main ketoprak adalah salah satu cita-cita saya yang belum kesampaian

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berharap Banyak pada (Calon) Densus Tipikor Polri, Realistiskah?

15 Oktober 2017   10:55 Diperbarui: 15 Oktober 2017   11:11 481
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berikutnya, saat ini para perwira lulusan PTIK angkatan 39-A sudah menyebar di seluruh Indonesia dan menduduki berbagai jabatan strategis seperti Kapolres atau wakil direktur. Para perwira yang paham betul seluk beluk perilaku koruptif tersebut merupakan kandidat kandidat potensial untuk menjadi ujung tombak dari Densus Tipikor di wilayah masing masing.

Dengan demikian,  maka membangun, membina, memberdayakan dan mengoperasionalkan para penyidik (calon) Densus tipikor Polri agar berkualifikasi setara penyidik KPK,nyata-nyata bukan sesuatu yang tidak mungkin.

Jadi, hemat saya, kita layak berharap bahwa pembentukan Densus Tipikor akan berpengaruh signifikan dalam upaya negeri ini meraih kemerdekaan dari KKN. Kita pantas sependapat dengan Laode M Syarif, salah satu wakil ketua KPK yang menyatakan,  "KPK mendukung soal Densus Tipikor itu. Mudah-mudahan dengan makin banyak yang menangani, bahwa korupsi di Indonesia itu akan menjadi lebih tertangani dengan baik," (BBC Indonesia,13/10/2017)

Semoga !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun