Mohon tunggu...
dr. H. Yan Cahyadi Anas. MKM
dr. H. Yan Cahyadi Anas. MKM Mohon Tunggu... Dokter - Dokter

Nama saya Yan Cahyadi Anas seorang penggemar fun run yang selalu mencari tantangan baru untuk menjaga kebugaran dan kesehatan. Saya dikenal sebagai pribadi yang optimis dan mudah bergaul, sehingga membuat saya memiliki banyak teman. Hobi saya yang lain adalah traveling; saya sangat menikmati menjelajahi tempat-tempat baru, mengeksplor budaya, dan mencicipi kuliner lokal saat berpergian. Selain itu, saya juga penggemar sepak bola yang mengikuti liga dan tim favorit dengan penuh semangat. Aktivitas-aktivitas ini membuat hidup saya lebih berwarna dan menyenangkan, dan saya selalu berusaha membagikan pengalaman tersebut melalui konten-konten favorit saya di media sosial

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Bagaimana Cara Membedakan Anak Cengeng dengan Anak dengan Gangguan Emosi

20 Januari 2025   11:45 Diperbarui: 20 Januari 2025   11:40 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dikutip dari hello Sehat

Pada kehidupan sehari-hari di rumah saat kita membesarkan anak,terkadang kita menemukan perilaku anak yang mudah menangis, kondisi ini sebenarnya lazim ditemukan pada anak dalam masa perkembangan, dimana anak belum terbiasa atau belum terlatih mengungkapkan ekspresi emosi nya.Setiap orang tua harus memiliki pengetahuan tentang perkembangan anak dan tentunya harus menguasai tanda tanda gangguan perilaku pada anak, berikut adalah informasi untuk orang tua untuk membedakan anak cengeng dan anak dengan gangguan emosi, silakan menyimak.

Anak cengeng adalah anak yang  menunjukkan emosi negatif secara berlebihan sebagai respons terhadap situasi yang umumnya dianggap biasa oleh anak-anak lain.
 Anak dengan gangguan emosi adalah anak yang mengalami kesulitan mengelola emosi mereka secara sehat dan konsisten, yang dapat mengganggu kehidupan sehari-hari mereka, termasuk interaksi sosial, belajar, dan perilaku di rumah.


Untuk membedakan antara anak yang "cengeng" (sering menangis atau merengek) dan anak dengan gangguan emosional, penting bagi orang tua melihat  beberapa faktor,yaitu  frekuensi, intensitas, dan konteks dari respons emosional anak, serta kemampuan mereka untuk mengatur emosi dan menghadapi stres.

Perbedaan Utama

1.Frekuensi dan Intensitas Respons Emosional:

Anak cengeng,  anak-anak ini mungkin sering menangis, tetapi tangisan mereka seringkali bersifat situasional dan dapat dikaitkan dengan pemicu tertentu, seperti tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Anak dengan gangguan emosional, anak-anak ini cenderung menunjukkan respons emosional yang lebih intens dan persisten yang tidak sebanding dengan situasi yang ada, reaksi emosional mereka bersifat menyeluruh dan terjadi dalam berbagai konteks.

2.Regulasi Emosional:

Anak cengeng, mereka umumnya memiliki kapasitas untuk menenangkan diri setelah kebutuhan atau keinginan mereka terpenuhi. regulasi emosi mereka biasanya membaik seiring bertambahnya usia dan bimbingan.

Anak dengan gangguan emosional, Anak-anak ini seringkali kesulitan dalam mengatur emosi, mereka mungkin sulit menenangkan diri bahkan setelah pemicu awal teratasi dan dapat menunjukkan disfungsi emosional yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun