Mohon tunggu...
Yana Saphira
Yana Saphira Mohon Tunggu... Lainnya - Everyday is a learning process

Menulis adalah cara terbaik untuk mengeluarkan isi kepala yang saling beradu cepat untuk disampaikan dengan lisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jendela Besar

24 September 2022   01:06 Diperbarui: 24 September 2022   01:13 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hanya jendela yang besar

Satu hayalan yang bermain di angan

Bukan jendela dengan palang

Seolah yakin akan datangnya ancaman

Sama sekali tidak memberi ketenangan

Mengapa tidak kita bangun jendela besar itu?

Bukankah kita perlu menyambut cahaya

yang belum dibanderol harga?

Untuk apa berharta tetapi terjaga

Waspada...

Palang dan kunci di mana-mana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun