Malam sunyi, sendiri
Hujan meruntuhkan air bergemericik
Merenung aku mendengar rintik Â
Dalam hening hasratku terbit
Bayangan panas mengepul
Aroma sedap mengebul
Berkelebat dalam gelap basah yang syahdu
Merayuku membuat semangkuk mi rasa kaldu
Mangkuk tergenggam di tangan
Lidah mencicip kelezatan
Menghangatkan raga yang sendirian
Dalam tiap suapan
Adukan sendok memecah kekenyalan
Membuatku tenggelam dalam kenikmatan
Telur leleh bak hilang keperawanan
Kutambah cabai biar makin garang
Hujan tambah deras
Airnya jatuh ke jendela dengan keras
Hasratku sudah lepas
Karena makan mi kuah yang pedas
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H