Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Pekerja sektor informal. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Sehat Jiwa Raga Mencapai Diamond Wedding Anniversary Seperti Opa dan Oma Tjiptadinata

21 Oktober 2024   12:32 Diperbarui: 21 Oktober 2024   12:34 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi diolah dari dokumentasi Tjiptadinata Effendi

Artikel yang paling saya sukai bagaimana Opa dan Oma bertahan saat ekonomi rumah tangga sedang terpuruk sampai tinggal di rumah sempit di pinggir sungai. Bagaimana Oma tetap setia tanpa sekalipun meragukan Opa. Juga tentang bagaimana mereka memperlakukan orang lain walau saling berbeda suku dan agama.

Semua itu saya yakin bukan cuma jadi inspirasi buat saya, melainkan banyak Kompasianer terutama mereka yang sedang menjalani pernikahan.

Sehat Jiwa Raga Bahagia Bersama

Bukan cuma buat saya dan Kompasianer, pasangan yang mencapai diamond wedding anniversary sering jadi inspirasi bagi banyak orang dan komunitas karena tidak semua pasangan bertahan sampai enam puluh tahun. Kebanyakan ditinggal ke alam baka lebih dulu oleh pasangannya atau bercerai saat kasih sayang layu dan gugur.

Kebersamaan selama 60 tahun perkawinan seperti Opa dan Oma Tjiptadinata dapat terjadi karena keduanya punya jiwa dan raga yang sehat. Pola makan sehat yang mereka terapkan sejak muda, aktivitas fisik yang cukup, dan tentu saja jiwa yang sehat karena punya hati yang penuh rasa syukur disertai cinta kasih dari anak, cucu, dan cicit.

Rasa syukur yang terpancar itu sebetulnya bukan cuma berpengaruh positif pada keluarga besar, melainkan juga untuk komunitas yang diikuti beliau berdua yang akhirnya memberi apresiasi dan penghormatan kepada Opa dan Oma Tjiptadinata.

Kesehatan, umur panjang, dan dikelilingi oleh kasih sayang dari banyak orang mungkin karma baik yang sedang dituai oleh Opa dan Oma Tjiptadinata atas ketabahan dan kebaikan mereka di masa muda. Kalau di agama saya berlaku keyakinan bahwa kebaikan dan kejahatan sekecil apa pun yang kita lakukan akan mendapat balasannya.

Bagi Opa dan Oma Tjiptadinata, salah satu dari sedikit balasan baik itu datang berupa cinta kasih dari Kompasianer yang mengambil hikmah dari enam dekade kisah rumah tangga beliau berdua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun