Geriatric millennial juga cenderung matang dalam bermedia sosial. Mereka paling tahan puasa medsos dan bisa sering melakukannya.
Bila milenial muda dan geriatric millennial bekerja dalam satu divisi di kantor, milenial muda menganggap geriatric lambat dan kurang cekatan dalam melakukan pekerjaan.
Tidak terobsesi dengan media sosial. Banyak geriatric millennial yang sudah menutup akun medsos atau tidak lagi aktif. Masa-masa mereka menggandrungi medsos sudah lewat seiring dengan tutupnya Friendster, MySpace, dan Path.
Itu sebab mereka lebih lambat mengetahui apa yang sedang viral di medsos daripada milenial muda, karena mereka sudah tidak terobsesi dengan medsos.Â
Cepat beradaptasi dengan teknologi baru dan perubahan sosial politik. Tipikal milenial, geriatric juga cepat beradaptasi dengan perubahan dan mudah menguasai teknologi baru.
Milenial muda menganggap geriatric kurang cepat beradaptasi dengan perubahan dan menguasai teknologi yang dikenalkan ke mereka. Namun, dibanding generasi lain, geriatric millennial sudah termasuk cepat melakukannya.
Masih suka buku fisik. Diluar kondisi pandemi, bila milenial muda memilih buku elektronik, geriatric masih setia membaca buku fisik. Selain karena kenikmatan yang mereka rasakan saat memegang buku, mereka tumbuh besar di era kejayaan buku-buku fisik sebelum internet meraja.
Awal mula istilah geriatric
Geriatric millennial pertama kali dicetuskan oleh Erica Dhawan pada April 2021 yang menyebut mereka adalah milenial kelahiran 1980-1985. Sayang sekali, Erica Dhawan tidak menjelaskan pembagian tahun milenial dari mana yang dia ambil.
Bila merujuk pada Pew Research Center, maka generasi milenial (disebut juga dengan Gen Y) harusnya dimulai dari kelahiran tahun 1981 sampai 1996. Kelahiran 1980 adalah usia termuda dari Generasi X yang disingkat jadi Gen X.
Sama-sama milenial, kenapa mereka dibagi-bagi dengan istilah berbeda?
Menurut Pew Research Center, milenial adalah orang-orang yang lahir tahun 1981-1996. Ada juga yang bilang generasi milenial dimulai tahun 1980, pun ada yang menganggap dimulai tahun 1982.
Milenial versi Pew Research Center yang paling terpercaya karena mereka telah mempelajari karakteristik berbagai kelompok usia selama satu dekade. Lembaga riset ini pula yang pertama mengelompokkan dan menamai generasi dari berbagai kelompok usia untuk target marketing.