Mohon tunggu...
Aji Mufasa
Aji Mufasa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Engineer | Agropreneur | Industrial Designer

"Hiduplah dengan penuh kesadaran"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Sedikit Barang Lebih Bahagia

3 Mei 2023   12:53 Diperbarui: 3 Mei 2023   13:02 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup di zaman sekarang ini, seringkali kita terjebak dalam siklus konsumsi yang terus menerus. Kita selalu merasa kekurangan dan ingin membeli barang-barang baru yang sebenarnya tidak kita butuhkan. Jadi, kita pun menghabiskan uang kita untuk membeli barang yang akhirnya hanya menumpuk di sudut kamar kita.

Namun, tahukah kamu bahwa "Sedikit Barang Lebih Bahagia"? Ya, hidup minimalis bisa menjadi kunci kebahagiaan dalam hidup. Dengan hidup hanya dengan barang-barang yang memang dibutuhkan, kita bisa merasa lebih puas dan bahagia dengan apa yang kita miliki.

Mungkin kamu akan merasa sedikit aneh atau bahkan ketinggalan zaman jika kamu tidak memiliki barang-barang terbaru yang sedang tren saat ini. Tapi percayalah, hidup minimalis itu jauh lebih keren dan tentunya lebih hemat.

Sekarang mari kita bongkar lagi asumsi kita bahwa kebahagiaan hanya bisa didapatkan dari barang-barang baru yang kita beli. Padahal, ada banyak kebahagiaan lain yang bisa kita dapatkan tanpa harus mengeluarkan uang banyak, seperti makan enak atau punya teman yang baik hati.

Tapi entah kenapa, banyak orang terjebak dalam pola pikir konsumtif yang membuat mereka selalu merasa kurang dan ingin membeli barang-barang baru yang sebenarnya tidak mereka butuhkan. Mungkin ini yang dinamakan "sindrom FOMO" atau ketakutan ketinggalan trend.

Tapi, jangan khawatir! Kita bisa mengatasi pola pikir konsumtif ini dengan mulai hidup minimalis dan memprioritaskan kebutuhan kita. Ingat, kebahagiaan itu tidak selalu berasal dari kepemilikan barang-barang baru yang mahal, tapi dari pengalaman dan relasi sosial yang kita miliki.

Mulai saat ini, mari kita akhiri "sindrom FOMO" atau ketakutan ketinggalan trend dan jangan biarkan iklan-iklan yang terus muncul di media sosial memengaruhi pola pikir kita.

Mungkin beberapa orang berpikir bahwa memiliki banyak barang-barang baru bisa membuat mereka lebih bahagia dan populer di mata orang lain. Tapi percayalah, sesuatu yang membuat kamu bahagia tidak selalu harus dilihat oleh orang lain. Jangan jadi orang yang mengutamakan tampilan fisik dan barang-barang yang dimiliki, tapi jadi orang yang mengutamakan nilai-nilai dan pengalaman yang lebih penting dalam hidup.

Ingat, hidup minimalis tidak hanya menghemat uang, tapi juga dapat membantu kita fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan membuat kita bahagia.

Sekarang, mari kita bahas tentang manfaat hidup dengan sedikit barang. Selain membuat kita lebih bahagia, hidup minimalis juga membawa banyak manfaat lainnya. Misalnya, kita bisa lebih hemat dan menghemat waktu dalam mencari barang-barang yang kita butuhkan. Selain itu, dengan memiliki sedikit barang, kita bisa lebih mudah dalam merawat dan menjaga kebersihan ruangan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun