Suasana ramai seperti biasa di hari kerja, kamis 14 Maret 2024 tepatnya. Saat itu saya duduk di kafe Nerro yang ada di dalam perpustakaan Laidlaw, University of Leeds.
Benar, di Inggris perpustakaan biasanya memiliki kafe atau rumah kopi dari berbagai merek. Mungkin tujuannya untuk memberi kenyamanan bagi para pecinta kopi dalam belajar.
Siang itu saya baru selesai pertemuan dengan dosen pembimbing untuk menerima kritik mereka terhadap penelitian yang sementara saya kerjakan. Kepala pusing, saya ajak istri dan anak untuk pergi jalan-jalan.Â
Sudah sejak lama kami ingin pergi ke Halifax. Saya dan anak saya sudah pernah pergi ke sana, tapi istri saya belum. Saya ingat di sana beberapa lokasi unik yang bisa jadi kenangan berharga sebelum nanti kami kembali ke Indonesia.
Jadilah kami berangkat ke Halifax. Kota itu masih satu provinsi dengan kota Leeds yang kami tinggali. Provinsi West Yorkshire (Yorkshire Barat) namanya.Â
Dengan berbekal tiket harian untuk yang berkelompok sampai 5 orang, kami naik bus FirstBus ke Halifax. Lama perjalanannya 1 jam lebih.
Halifax adalah sebuah kota gereja besar dan industri di Borough Metropolitan Calderdale, West Yorkshire, Inggris. Kota ini terletak dekat kaki bukit timur Pennine. Pada abad ke-15, kota ini menjadi pusat ekonomi dari West Riding lama di Yorkshire, terutama dalam pembuatan wol dengan lapangan Piece Hall besar yang kemudian dibangun untuk perdagangan wol di pusat kota.Â
Kota ini merupakan kota pabrik yang berkembang pesat selama Revolusi Industri dengan bangunan pabrik Dean Clough Mill sebagai landmark yang masih berdiri. Pada tahun 2011, kota ini memiliki populasi sebanyak 88,134 orang. Kota ini juga merupakan pusat administrasi dari Borough Metropolitan Calderdale yang lebih luas.