Mohon tunggu...
Yan Okhtavianus Kalampung
Yan Okhtavianus Kalampung Mohon Tunggu... Penulis - Narablog, Akademisi, Peneliti.

Di sini saya menuangkan berbagai pikiran mengenai proses menulis akademik, diskusi berbagai buku serta cerita mengenai film dan lokasi menarik bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Mencintai Proses Menulis

18 Januari 2024   07:48 Diperbarui: 18 Januari 2024   07:49 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

#Menemukan Kesenangan dalam Setiap Kata

Nelson berpendapat bahwa menulis harus dilihat sebagai aktivitas yang memberi kepuasan, bukan tugas yang memberatkan. Ini berarti menemukan kegembiraan dalam setiap kata yang ditulis, setiap ide yang dijelajahi, dan setiap karakter yang dikembangkan.

Dengan mencintai proses, penulis dapat mengalami perasaan pencapaian yang berkelanjutan, bukan hanya menunggu kepuasan yang datang dari penerimaan eksternal.

#Menulis sebagai Bentuk Ekspresi Diri

Nelson menganggap menulis sebagai cara untuk mengekspresikan diri. Ini bukan hanya tentang menyampaikan cerita atau informasi, tetapi juga tentang menggali ke dalam diri sendiri, menemukan suara unik, dan berbagi perspektif pribadi.

Menikmati proses menulis memungkinkan penulis untuk lebih terhubung dengan diri mereka sendiri, yang pada gilirannya memperkaya karya mereka.

#Mengatasi Rintangan dengan Cinta pada Proses

Salah satu cara utama Nelson menyarankan untuk mengatasi writer's block adalah dengan mengalihkan fokus dari hasil akhir ke kegembiraan dalam proses. Dengan mencintai proses menulis, rintangan menjadi kurang menakutkan, dan setiap tantangan menjadi kesempatan untuk belajar dan berkembang.

#Kesabaran dan Penerimaan dalam Menulis

Mencintai proses menulis juga berarti mengembangkan kesabaran dan penerimaan terhadap ritme kreatif sendiri. Nelson menekankan bahwa setiap penulis memiliki kecepatan dan gaya yang unik. Menikmati proses memungkinkan penulis untuk bekerja sesuai dengan ritme alami mereka, bukan merasa terburu-buru untuk memenuhi ekspektasi eksternal.

#Menghargai Proses Kreatif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun