Mohon tunggu...
Yan Okhtavianus Kalampung
Yan Okhtavianus Kalampung Mohon Tunggu... Penulis - Narablog, Akademisi, Peneliti.

Di sini saya menuangkan berbagai pikiran mengenai proses menulis akademik, diskusi berbagai buku serta cerita mengenai film dan lokasi menarik bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menanggapi Umpan Balik dari Reviewer (Tahapan Menulis Artikel Jurnal Ilmiah #27)

17 Desember 2023   07:14 Diperbarui: 17 Desember 2023   07:25 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menerima dan menanggapi umpan balik dari reviewer merupakan salah satu tahap kritis dalam proses publikasi jurnal ilmiah. Proses ini memerlukan penerapan keterampilan berpikir tingkat tinggi dari Revisi Taksonomi Bloom untuk memastikan bahwa tanggapan diberikan secara efektif dan konstruktif, serta untuk mempersiapkan revisi yang mungkin diperlukan.

#Pengetahuan: Memahami Proses Review

Langkah awal adalah memahami proses review dan ekspektasi dari reviewer:

  • Prosedur Review: Memahami bagaimana proses review bekerja dan apa yang dicari oleh reviewer.
  • Standar Publikasi: Mengetahui standar kualitas dan kriteria penilaian yang biasanya digunakan dalam review jurnal ilmiah.

#Pemahaman: Menginterpretasi Umpan Balik

Setelah menerima umpan balik, penting untuk memahami dan menginterpretasikannya dengan benar:

  • Menganalisis Komentar: Membedah komentar untuk memahami masalah spesifik yang diangkat oleh reviewer.
  • Konteks Umpan Balik: Memahami umpan balik dalam konteks tujuan dan isi keseluruhan artikel.

#Aplikasi: Menyiapkan Tanggapan

Menerapkan pemahaman ini dalam menyiapkan tanggapan:

  • Menyusun Tanggapan: Menulis tanggapan yang sopan, jelas, dan langsung mengatasi poin-poin yang dibawa oleh reviewer.
  • Menyusun Rencana Revisi: Membuat rencana untuk merevisi artikel sesuai dengan umpan balik yang diterima.

#Analisis: Mengevaluasi Umpan Balik

Melakukan analisis kritis terhadap umpan balik:

  • Menilai Kritik: Menentukan apakah kritik dari reviewer berdasarkan pada analisis yang kuat dan adil.
  • Prioritas Revisi: Mengidentifikasi area yang paling memerlukan perubahan atau perbaikan.

#Evaluasi: Penilaian Keseluruhan dari Umpan Balik

Melakukan evaluasi keseluruhan terhadap umpan balik dan potensi dampaknya pada artikel:

  • Keselarasan dengan Tujuan Penelitian: Menilai seberapa baik saran dari reviewer selaras dengan tujuan dan arah penelitian.
  • Efektivitas Revisi yang Diusulkan: Mengevaluasi seberapa efektif revisi yang diusulkan dalam meningkatkan artikel.

#Ciptaan: Pengembangan Tanggapan yang Strategis

Mengembangkan tanggapan yang strategis dan inovatif:

  • Penyempurnaan Berdasarkan Review: Menggunakan umpan balik sebagai kesempatan untuk meningkatkan dan memperkuat artikel.
  • Inovasi dalam Penyajian: Mencari cara kreatif untuk mengatasi masalah atau kekurangan yang diidentifikasi oleh reviewer.

#Implementasi dalam Tanggapan terhadap Reviewer

Menerapkan Taksonomi Bloom dalam proses tanggapan terhadap reviewer memastikan bahwa tanggapan tidak hanya menyampaikan kepatuhan tetapi juga pemahaman mendalam dan komitmen terhadap kualitas ilmiah:

  • Pengetahuan dan Pemahaman: Memiliki dasar yang kuat dalam memahami umpan balik dan proses review.
  • Aplikasi dan Analisis: Mengaplikasikan pemahaman untuk mengembangkan tanggapan yang tepat dan menganalisis implikasi dari umpan balik.
  • Evaluasi dan Ciptaan: Menilai secara kritis umpan balik dan menggunakan proses ini sebagai kesempatan untuk kreativitas dan peningkatan ilmiah.

Menanggapi umpan balik dari reviewer dengan cara yang reflektif dan strategis adalah kunci untuk memastikan bahwa artikel akhir memenuhi standar kualitas tinggi. Proses ini tidak hanya tentang memperbaiki kesalahan atau kelemahan tetapi juga tentang melihat ulasan sebagai kesempatan untuk pertumbuhan ilmiah dan peningkatan kualitas penelitian. Dengan demikian, tanggapan terhadap reviewer menjadi lebih dari sekadar langkah formal dalam proses publikasi; ini adalah bagian integral dari pengembangan dan penyebaran pengetahuan ilmiah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun