Mohon tunggu...
Nurul Yamsy
Nurul Yamsy Mohon Tunggu... Penulis - .

Jika ucap tak lagi mampu berkata, biarlah kata yang mengungkap

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku Tidak Ingin Pergi

18 Juni 2023   04:12 Diperbarui: 18 Juni 2023   04:26 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kali ini aku tidak ingin pergi
Menghabiskan saja waktu yang tinggal sedikit ini di rumah sederhana kita
Tunggu aku sebentar di beranda belakang rumah
Akan kuseduhkan teh hangat dan kuhindangkan kudapan hasil racikanku

Aku ingin berbincang tentang hampa di tengah keramaian yang menggema
Apakah iman yang mulai tak bertahta karena kesibukan yang melelahkan
Apakah cinta yang mulai tak bermakna pada hati yang ia singgahi

Aku ingin berbincang perihal keresahan ini
Tentang rumah yang mesti kita tuju saat bahagia datang dan luka menghampiri
Tentang rumah yang mesti kita singgahi ketika hati terombang-ambing ombak kepalsuan
Dan tentang kepulangan yang sampai detik ini masih kita pelajari jalannya

Sambil menyeduh teh hangat yang mulai mendingin
Genggamlah tanganku sampai tiba di rumah yang kita dambakan
Dekaplah aku dengan lembut sampai takdir menghadapkanku dengan kematian
Dan terima kasih atas segala rasa yang pernah engkau limpahkan untuk hatiku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun