Mohon tunggu...
yakop ovan1995
yakop ovan1995 Mohon Tunggu... Guru - Mengasah Hati & Budi Melalui Menulis.

Saya akrab disapa Ovan.Menyimak dan berpetualang.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puan Pejuang Rupiah

12 September 2024   00:09 Diperbarui: 12 September 2024   00:15 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puan Pejuang Rupiah

Oleh: Ovya

Tuhan menitipkanku bersama alam di dunia fana

Lahir dan hidup lukisan sang pencipta

Hari-hariku penuh perjuangan menggelora

Mengasah raga mengolah bakat dan talenta

Baca juga: Aura Pagi

Agar sayap-sayap kehidupan mekar bertahta

Puan pejuang rupiah

Tak kenal kata lelah

Ruang dan waktu bergizi

Kaki dan tangan mengais rezeki

Hati dan budi mengikuti mata nurani

Sang ilahi menjadi nahkoda ulung hidupku

Usia senja menantiku di depan pintu

Aku ingin berbagi hartaku

Kepada putra, putri dan segenap cucu-ceceku

Pengalaman, sikap dan tindakanku adalah bekal-mu

Langit malam kian terjaga bagimu

Jika tiba saatnya dalam rahasia waktu

Janganlah engkau sungkan mencariku

Nyalakanlah lilin-lilin putih di tempat istirahatku

Aku akan meneruskan semua niat sucimu

Kepada sang empunnya kehidupan kita

Gulung, 12 September 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun