Menjadi mahasiswa bagi sebagian orang mungkin adalah waktu yang sulit. Aktif mengikuti kelas dengan tumpukan tugas menjadi alasan mengapa fase ini sulit. Belum lagi, bagi beberapa disiplin ilmu membutuhkan praktek yang tentunya harus melampirkan laporan praktek yang sedemikian rupa.
Sibuk dan banyak yang harus dikerjakan, terkadang banyak mahasiswa yang harus memotong jatah tidurnya untuk menyelesaikan kewajiban-kewajibannya. Beberapa mahasiswa bahkan tidak tidur pada beberapa momen karena kesibukan tersebut. Sebut saja pada momen ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS).
Memotong waktu tidur tentu menjadi budaya yang buruk bagi mahasiswa. Rekomendasi dari ahli kesehatan yang menyarankan tidur yang cukup minimal 8 jam tidak terpenuhi dengan baik. Dampaknya, gangguan kesehatan beberapa mahasiswa pun mulai terasa. Banyak mahasiswa yang memiliki gangguan tidur atau insomnia. Bahkan paling parah dapat menyebabkan gangguan mental yang merusak saraf. Lantas, bagaimana jika hal ini terus terjadi?
Sebenarnya, tidur cukup bagi mahasiswa bukanlah hal yang tidak mungkin. Menjadi mahasiswa tidak menghalangi kita untuk tetap mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas. Bagaimana caranya? Berikut beberapa tips yang dapat diadopsi mahasiswa untuk mengatasi kurangnya waktu tidur.
1. Buat Jadwal yang Teratur
Seringkali mahasiswa memiliki jadwal yang padat bukan karena dirinya sibuk. Namun, karena mahasiswa tersebut tidak dapat membuat jadwal yang teratur. Biasakan untuk membuat jadwal yang rapi dan tertata sehingga dalam sehari kita dapat mengontrol apa yang harus kita lakukan. Hindari mengambil kegiatan atau ajakan yang bentrok dengan jadwal Anda. Pertimbangkan setiap kali memutuskan untuk mengambil sebuah kegiatan. Pastikan ada jeda dan istirahat yang cukup jika jadwal Anda pada hari tersebut banyak.
2. Atur Waktu Tidur Malam
Tidur yang paling baik adalah waktu tidur di malam hari hingga menjelang pagi. Pastikan sudah tidur di jam 10 malam, maksimal jam 12 malam. Hindari melakukan kegiatan di jam 10 malam hingga pagi. Lakukan rutinitas ini secara terus menerus hingga Anda terbiasa.
3. Luangkan Satu Hari Waktu untuk Istirahat
Sebagai mahasiswa, setidaknya luangkan satu hari untuk "me time" dengan diri sendiri. Gunakan waktu untuk refleksi diri dan istirahat fisik serta psikis. Hal ini sebagai re-charge energi Anda untuk memulai rutinitas selama seminggu kedepan.
4. Atur Jadwal Tidur yang Teratur
Cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. Ini membantu mengatur jam biologis tubuh Anda.
5. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman
Pastikan kamar tidur Anda gelap, sejuk, dan tenang. Gunakan penutup mata atau earplug jika diperlukan.
6. Batasi Paparan Cahaya Biru
Hindari layar gadget seperti smartphone atau tablet setidaknya satu jam sebelum tidur karena cahaya biru dapat mengganggu produksi hormon tidur.
7. Hindari Makanan dan Minuman Tertentu
Kurangi konsumsi kafein dan alkohol di sore dan malam hari. Makanan berat juga sebaiknya dihindari menjelang tidur.
8. Relaksasi sebelum Tidur
Lakukan aktivitas menenangkan seperti membaca buku, mendengarkan musik santai, atau meditasi untuk membantu tubuh bersiap untuk tidur.
9. Jaga Aktivitas Fisik
Lakukan olahraga secara teratur, tetapi hindari olahraga intensif menjelang waktu tidur.
10. Batasi Tidur Siang
Jika Anda perlu tidur siang, batasi durasinya dan hindari tidur siang terlalu larut.
Dengan mengikuti tips-tips ini secara konsisten, Anda dapat meningkatkan kualitas tidur Anda dan memastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup setiap malam. Tips di atas mungkin akan subyketif, oleh karena itu sesuaikan dengan diri Anda masing-masing.
