Tiada disangka tiada diduga, Marquez dengan mudahnya berhasil menjuarai balapan MotoGP "Upin-Ipin" yang berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia beberapa saat yang lalu. Sementara itu "Penunggang motosikal" pujaan tuan rumah Hafizh Syahrin, berhasil mengamankan posisi kesepuluh setelah berhasil mengasapi Aleix Espargaro menjelang race akan berakhir.
Jika ada yang bersuka tentu saja ada yang berduka. The Doctor harus melupakan mimpi untuk menjuarai Sepang kembali setelah tergelincir empat lap menjelang akhir balapan. Untung tak dapat diraih malang tak dapat ditolak. Vale tak mampu mengontrol laju putaran ban belakang yang berlebihan ketika memasuki T-1, persis sekali di depan tribun  fansnya sendiri.
Alhasil, Marquez yang sudah mempersiapkan genderang perang untuk menekan Vale yang berada di depannya itu, kemudian terpaksa menyimpan genderang itu kembali ke sakunya, untuk kemudian melaju santai menjemput tropi juara yang ke-70 baginya dengan mudahnya.
Nasib sedikit sial juga dialami Johann Zarco. Berniat mengamankan posisi, Zarco kemudian gagal mempertahankan pace balapannya. Tiada dinyana tiada diduga, pembalap Suzuki, Alex Rins kemudian nekat untuk menekan dan kemudian berhasil mengasapi Zarco! Rins kemudian sukses mengunci podium dua!
Jalannya balapan
Pada sesi kualifikasi sehari sebelumnya, Marquez berhasil meraih pole. Namun Marquez kemudian terkena penalti dan harus turun 6 grid. Akibatnya Marquez akan memulai balapan dari P-7. Zarco kemudian start terdepan diikuti oleh Rossi, Iannone, Dovizioso, Miller dan Petrucci.
Pada balapan kali ini hampir semua pembalap kompakan memakai ban Michelin slick Medium-Soft. Cuaca cerah cenderung panas, padahal sebelumnya sepanjang malam turun hujan membasahi sirkuit. Itulah sebabnya race kali ini dimajukan lebih awal dari jadwal semula.
Begitu start dimulai, Vale yang bermain apik langsung memimpin balapan diikuti oleh Zarco. Langkah Vale ini memang sangat tepat, mirip dengan strategi Lorenzo agar secepatnya ngacir ke depan, sambil berharap pembalap saingan terjebak dalam gerombolan pembalap besar.
Awalnya Marquez berjuang sekuat tenaga agar bisa lepas dari rombongan besar pembalap. Satu persatu pembalap kemudian bisa dilewatinya. Sempat terjadi sedikit sentuhan diantara Marquez dengan Pedrosa, tetapi balapan bagi keduanya tetap bisa berjalan mulus.
Menjelang T-15 (tikungan ke-15) gaya "riding off chamber" Marquez sepertinya tidak berlangsung mulus sehingga dia sedikit bergoyang. Tak ayal, Iannone yang tepat berada di belakangnya pun kaget. Iannone kemudian tergelincir dan keluar dari balapan.
Lap ke-2. Rossi memimpin balapan diikuti oleh Zarco, Miller, Marquez dan Dovi.
Lap ke-3. Marquez berhasil melewati Miller. Kini posisi menjadi Rossi, Zarco dan Marquez.
Lap ke-5. Rossi dibayang-bayangi Zarco dengan gap 0,5 detik. Zarco juga berada dalam tekanan dari Marquez. Di belakang mereka ada Dovi, Miller dan Pedrosa.
Lap ke-6. Marquez sukses melewati Zarco dari sisi dalam setelah melewati sebuah chicane. Zarco yang tak menyangka akan dilewati Marquez dari sudut sempit tersebut, terlihat kaget. Untunglah tidak terjadi kontak yang bisa berakibat fatal di antara mereka.
Lap ke-7. Rossi masih yang terdepan. Di bekangnya ada Marquez, Zarco, Pedrosa, Dovi, Rins, Miller, Vinales, Petrucci, Bautista dan pembalap pujaan tuan rumah, Syahrin berada pada posisi sebelas.
Lap ke-8. Rins berhasil melewati Dovi untuk mengunci posisi ke-5. Rossi yang memimpin balapan masih bisa menjaga pace dan kini berjarak 0,7 detik dengan Marquez.
Lap ke-11. Rossi mulai menekan pedal gas-nya lebih dalam. Kini Marquez tertinggal 1,1 detik, sementara Zarco semakin jauh tertinggal dari Marquez. Tampaknya Zarco tidak berminat lagi untuk ikut perburuan gelar juara satu, kini dia lebih fokus mengamankan podium tiga sambil merawat ban-nya.
Lap ke-13. Perlahan tapi pasti Rins merangsek maju ke depan. Rins kemudian berhasil melewati Pedrosa untuk mengunci posisi ke-4, persis di belakang Zarco. Sementara gap diantara Rossi dan Marquez tetap diatas 1 detik. Sepertinya Marquez masih bersabar untuk menyerang Vale...
Lap ke-16. "Genderang perang sudah mulai ditabuh!" Â Marquez kini berjarak 0,6 detik di belakang Rossi, dan terus semakin dekat. Sementara itu jarak antara Rins dan Zarco juga semakin dekat.
Final Lap. Marquez tadinya berjarak tiga detik di depan Zarco. Kini Marquez konsentrasi penuh agar tidak melakukan kesalahan untuk merengkuh gelar juara MotoGP Sepang 2018.
Tanpa putus asa Rins kemudian menyerang Zarco dan berhasil dengan mudahnya untuk melewatinya. Rins dan Suzuki kemudian berhasil naik ke podium dua. Tapi Zarco juga cukup puas untuk meraih podium tiga.
Dengan hasil ini, Honda juga berhasil meraih gelar juara konstruksi MotoGP 2018, yang juga merupakan gelar ke-24 Honda pada ajang balapan MotoGP kelas primer!
Selamat buat Marquez, Honda, Rins dan juga Zarco.
Aditya Anggara
