Mohon tunggu...
Yaasmin Ramadhani
Yaasmin Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Disusun untuk Memenuhi Tugas Akhir Mata Kuliah Bahasa Indonesia Keilmuan, Dosen Pengampu : Robby Cahyadi, M.Pd.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Peran Teknologi Digital terhadap Pembangunan Indonesia Emas Tahun 2045

22 Desember 2024   11:10 Diperbarui: 22 Desember 2024   11:10 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Visi Indonesia emas 2045 bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara yang maju, makmur, dan adil pada peringatan 100 tahun kemerdekaannya. Dalam mencapai visi Indonesia emas 2045, teknologi digital memiliki peran yang sangat besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta memperbaiki sistem pemerintahan. Teknologi digital juga diharapkan menciptakan masyarakat yang lebih inovatif, inklusif, dan siap bersaing di kancah global. Namun, untuk mencapainya, Indonesia perlu mengatasi berbagai tantangan, seperti kesenjangan akses terhadap teknologi, ancaman terhadap keamanan dunia maya, dan rendahnya tingkat literasi digital. Oleh karena itu, kerjasama antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat menjadi kunci penting dalam memaksimalkan manfaat teknologi digital.

Perkembangan teknologi digital memberikan dampak yang signifikan terhadap sektor pendidikan. Platform e-learning memungkinkan siswa di daerah terpencil untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik, mengurangi kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan. Teknologi digital juga memberikan peluang untuk peningkatan keterampilan tenaga pengajar melalui berbagai pelatihan dan sumber daya daring. Peningkatan literasi digital sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda agar dapat bersaing di tingkat internasional. Pendidikan berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) juga berperan sebagai fondasi utama dalam menghasilkan talenta digital yang memiliki kemampuan untuk bersaing di pasar kerja global.

Sektor ekonomi turut mengalami perubahan besar berkat kemajuan teknologi digital, khususnya melalui e-commerce dan teknologi finansial (fintech). Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat memanfaatkan platform digital untuk memperluas pasar mereka, baik nasional maupun internasional. Fintech mempermudah akses keuangan bagi masyarakat yang sebelumnya terhambat oleh keterbatasan layanan perbankan. Perkembangan ekonomi digital berperan dalam mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia pasca pandemi. Selain itu, teknologi digital berkontribusi pada terciptanya pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Implementasi teknologi digital pada sektor pemerintahan membawa perubahan besar, terutama dengan adanya e-government. Masyarakat kini dapat mengakses layanan publik lebih cepat dan efisien melalui sistem administrasi yang lebih modern. Penggunaan big data dan kecerdasan buatan memungkinkan kebijakan pemerintah dibuat dengan lebih akurat dan berbasis data. Proses administratif menjadi lebih transparan dan akuntabel, serta dapat merespon kebutuhan publik dengan lebih cepat. Transformasi digital pada sektor pemerintahan memperkuat tata kelola pemerintahan, menjadikan sektor pemerintahan lebih efektif dan efisien.

Generasi z dan alfa berperan penting dalam mewujudkan Indonesia emas 2045. Sebagai generasi yang lahir di era digital, generasi z dan alfa mampu beradaptasi cepat dengan teknologi dan memanfaatkan teknologi untuk kemajuan diri dan bangsa. Pendidikan yang mendorong kreativitas, inovasi, dan kemampuan berbasis teknologi perlu diberikan sejak dini, agar generasi z dan alfa dapat menghadapi tantangan masa depan dengan kesiapan yang matang. Literasi digital menjadi kompetensi utama yang harus dimiliki generasi muda agar bisa memanfaatkan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab. Selain itu, generasi muda juga harus aktif dalam melestarikan budaya lokal dan memperkenalkan budaya Indonesia ke dunia melalui platform digital yang tersedia.

Pembangunan infrastruktur digital yang merata menjadi faktor penting dalam mendukung transformasi digital di Indonesia. Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus berupaya memperluas akses internet di seluruh wilayah Indonesia, terutama di daerah terpencil dan perbatasan. Infrastruktur digital yang memadai akan membantu mengurangi kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan, sehingga mempercepat pembangunan yang lebih merata dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Infrastruktur yang kuat akan mendukung adopsi teknologi digital di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pemerintahan. Oleh karena itu, kebijakan yang mendukung pembangunan infrastruktur digital perlu terus didorong untuk memastikan penyediaan teknologi yang setara bagi seluruh masyarakat.

Kerja sama antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan. Pemerintah bertugas merumuskan kebijakan dan regulasi yang mendukung perkembangan teknologi digital secara optimal. Sektor swasta memainkan peran dalam menciptakan produk dan layanan digital yang inovatif, sementara masyarakat diharapkan untuk meningkatkan keterampilan digital agar bisa terlibat aktif dalam ekosistem digital. Kolaborasi antara ketiga pihak ini akan mempercepat pencapaian Indonesia emas 2045, serta mewujudkan Indonesia sebagai negara yang lebih maju, makmur, dan adil. Pemanfaatkan teknologi digital secara bijak dapat mempercepat pembangunan ekonomi, menjaga keberagaman budaya, dan meningkatkan kualitas hidup warga Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun