"Aku... yah, aku lupa..." ucap Donghyun terbata, "tapi kami minta maaf ya Dongsun hyong, kami mengganggu kalian dengan pulang pagi-pagi. Minki sakit dan aku perlu mengambil peralatan untuk memeriksanya."
"Omo... apa yang terjadi dengan si kecil yang lucu ini?" eomonim sekarang sudah berlutut di lantai, bergabung dengan Choeun dan Donghyun.
"Dia tidak mau makan sejak semalam... jadi ketika Choeun noona ke toilet pada dini hari, dia mendengar Minki terus mengeluh. Aku tidak berani mengambil resiko menunggu sampai pagi, jadi kami pulang," jelas Donghyun panjang, "dan begitu pulang, aku melihat Eunyul noona dan... hyong! Mereka tampak mencurigakan!"
Merasa menang, Donghyun menunjukku dan Dongsun lagi. Abonim menoleh ke Dongsun lagi, dahinya terlihat berkerut, sepertinya berpikir keras sekali.
"Bagaimana kalau kalian berempat menikah secepatnya?" tanya eomonim sambil lalu.
"APA?" kami berlima berteriak kompak.
"Woof! Woof!" seakan mengiyakan, Minki menggonggong bersemangat.
Mungkin Minki sudah sehat sekarang.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H