Mohon tunggu...
PUTRI SAFITRI
PUTRI SAFITRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa '21

Selalu percaya~

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Kevin dan Marcus Bukan Manusia, Melainkan Robot!

25 November 2021   10:39 Diperbarui: 25 November 2021   10:44 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang tidak mengenal pasangan ganda putra unggulan Indonesia yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon? Mereka adalah pemain bulu tangkis profesional yang telah menorehkan berbagai macam prestasi. Saat ini, Kevin dan Marcus menempati peringkat 1 dunia dilansir dari Badminton World Federation (BWF) terhitung sejak 28 September 2017 hingga detik ini.

Meski sudah 4 tahun lebih menjadi peringkat satu dunia, performa keduanya saat bertanding cukup mengalami pasang surut. Terutama setelah seluruh atlet bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur saat turnamen All England 2021. Sejak saat itu, performa Kevin dan Marcus mengalami sedikit penurunan. Terutama karena padatnya jadwal turnamen yang ditetapkan oleh BWF sendiri. 

Bagaimana tidak? Sejak kekalahan di laga Sudirman Cup pada September kemarin, pasangan ini harus langsung tampil pada turnamen Thomas & Uber Cup Finals yang membuahkan hasil membanggakan. 

Indonesia keluar sebagai juara dan membawa kembali piala Thomas Cup yang belasan tahun dinanti-nantikan. Tetapi perjuangan Kevin dan Marcus tidak berhenti di situ saja. Keduanya langsung terjun pada turnamen Denmark Open dan French Open yang sama-sama dilaksanakan pada bulan Oktober tahun ini.

Tenaganya terkuras habis? Tentu saja tidak, usai kekalahan yang didapat dari juniornya sendiri yaitu pasangan ganda putra Indonesia M. Shohibul Fikri dan Bagas Maulana, The Minions harus menerima fakta bahwa keluar sebagai Runner-Up pada turnamen French Open.

Memiliki waktu istirahat yang terbatas, mereka kembali mengikuti Hylo Open untuk mengejar poin yang sempat tertinggal agar bisa mengikuti turnamen final pada akhir tahun nanti. 

Setelah kemenangan pada Hylo Open, The Minions harus kembali bertanding dalam laga Daihatsu Indonesia Masters yang baru saja dilaksanakan pada 16-21 November dimana Kevin dan Marcus keluar sebagai Runner-Up, dihadang oleh pasangan ganda Jepang yakni Hoki/Kobayashi.

Apakah keduanya bisa beristirahat? Tentu tidak. Memiliki waktu luang hanya satu hari, pasangan ini wajib bertanding pada laga SimInvest Indonesia Open yang juga dilaksanakan pada 23-28 November 2021 di Uluwatu, Bali, Indonesia. 

Pada babak 32 besar, Kevin dan Marcus harus menghadapi pasangan dari Jepang yakni Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dan keluar sebagai pemenang meski harus melalui rubber-set yang cukup panjang.

"Pertama-tama, yang pasti kita bersyukur bisa melewati hari ini, dan saya rasa, BWF agak memperlakukan kita seperti robot ya," pungkas Kevin Sanjaya ketika diwawancarai seusai pertandingan.

"Kita baru selesai main hari Minggu, terus mentang-mentang kita unggulan satu dunia kita harus selalu main hari Selasa, kan saya rasa kurang fair lah, kita nggak dapat waktu istirahat sama sekali, cuma satu hari itu nggak cukup lah, apalagi setelah final kemarin yang sangat intens ya," tutupnya.

Protes Kevin dan Marcus ini tentu didukung oleh banyak pihak yang menyayangkan BWF selaku penyelenggara tidak memikirkan kondisi fisik para atlet. Tahun 2021 merupakan tahun turnamen dengan jadwal yang sangat padat dan berdekatan satu sama lainnya.

Julukan manusia robot sudah sepatutnya diberikan pada ganda putra Indonesia ini, mengikuti jejak Akane Yamaguchi (JPN), An Se-young (KOR), dan Sapsiree Taerattanachai (THA) sebagai pebulutangkis dengan kekuatan fisik yang tidak tertandingi. Delapan minggu mengikuti turnamen yang tiada henti, usai Indonesia Open 2021, Kevin dan Marcus akan kembali bertanding pada laga yang sangat ditunggu-tunggu yakni BWF World Tour Championship 2021 yang akan dilaksanakan pada tanggal 12-19 Desember 2021 di Huelva, Spanyol. Turnamen final yang akan menjadi penutup pada tahun 2021 ini.

Tidak semua pemain bisa bertanding pada laga WTF 2021, melainkan hanya 8 pemain dari sektor WS, WD, MS, MD, dan XD yang diurutkan dengan peringkat 1-8 yang bisa bertanding dan jika keluar sebagai pemenang maka akan mendapatkan gelar sebagai juara dunia. 

Saat ini Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon menempati peringkat 1 WTF sehingga mereka tentu bisa mengikuti kejuaraan dunia ini. Kita doakan yang terbaik untuk The Minions! Semoga mereka bisa membawa pulang hasil yang terbaik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun