The Incredibles 2 sudah bisa disaksikan sejak hari Kamis (saya sudah nonton dan it's incredible! XD). Tapi sebelum menonton sequel yang sudah ditunggu-tunggu selama 14 tahun ini mari kita bernostalgia dengan film pertamanya yang dirilis pada tahun 2004.
Jika ingatan saya tepat, saya menonton film ini di sebuah bisokop di Bandung (sekarang sudah terbakar) dan takjub dengan banyaknya hiasan bertema The Incredibles yang menghiasi bioskop (bahkan toilet juga ikut didekorasi XD).
The Incredibles sendiri masih menjadi salah satu all time favorite bagi saya pribadi, apalagi saat saya mengetahui banyaknya elemen dark dan unsur kehidupan nyata yang saya temukan setiap kali menonton ulang film ini (biasanya sih 1 tahun sekali XD) tetapi mampu disembunyikan secara "pintar" oleh Studio Pixar.
Tapi hal terpenting adalah film ini mampu membuktikan jika film superhero dapat menjadi fun dan dark dalam waktu bersamaan, tidak seperti zaman now di mana 2 elemen ini menjadi ciri khas dari 2 cinematic universe yang ada saat ini (tidak perlu saya sebut bukan XD???)
Dunia "ideal" para superhero
Film dibuka dengan interview 3 orang Superhero (Mr. Incredible, Elastigirl, dan Frozone) yang membicarakan tetnang secret identity", kualitas kamera yang digunakan menunjukkan jika film ini mengambil setting di tahun 60 hingga 70-an XD. Pada interview ini, Mr Incredibles berpendapat jika masalah selalu datang dan dunia membutuhkan superhero, Elastigirl tidak memiliki keinginan untuk menikah (benarkah demikian???), dan Frozone sedikit dilupakan pada adegan ini :'(
Lalu kita melihat aksi Mr Incredible dalam sebuah perjalanan sambil tidak lupa membantu warga yang membutuhkan. Mr. Incredible sendiri adalah seorang superhero terkenal dengan satu kelemahan yaitu "dia tidak membutuhkan partner". Sifat sombong ini membuat dia menolak ajakan fans nomor satunya, yaitu Buddy/Incrediboy yang ingin menolong Mr. Incredible dengan berbagai penemuan yang dia buat.
(Ini ebuah kesalahan yang akan disesali nanti)
Mr. Incredible lalu menikahi dengan Elastigirl sambil berharap jika dunia masih membutuhkan superhero.
..............
..................
..................
Sampai hal ini terjadi......
Superhero kalah oleh HUKUM!!!
Mr. Incredible DITUNTUT oleh seseorang yang dia selamatkan karena sebuah alasan sepele bahwa orang tersebut "INGIN BUNUH DIRI", sontak hal ini membuat Mr. Incredible harus terlibat dalam persidangan.
Buruknya lagi, kasus Mr. Incredible menjadi "pintu gerbang" bagi para masyarakat bego yang ingin menuntut superhero atas kehancuran berbagai properti (hal ini sebenarnya tidak akan jadi masalah jika ada organisasi pemerintah yang mengatur tentang hal tersebut.
Hasil akhirnya, diputuskan oleh para poliTIKUS jika dunia sudah tidak membutuhkan superhero dan kegiatan superhero dianggap ilegal. Para superhero yang tersisa diberi "identitas baru" dan harus hidup berbaur dengan masyarakat biasa.
(Superhero kalah sama hukum)
Plot hole pertama, kemana para Super Villain disaat para superhero sudah dianggap ilegal XD (The Incredibles 2 sendiri mencoba "sedikit" menjawab pertanyaan ini)???
Lalu 15 tahun kemudian......
Keluarga superhero yang tidak "harmonis"
Mr. Incredible dan Elastigirl sekarang memiliki identitas "Bob dan Helen Parr" dan mereka bertiga mencoba hidup normal bersama 3 anak mereka yaitu Violet (bisa menghilang dan menggunakan force field), Dash (kecepatan super), dan Jack-jack (tidak memiliki kekuatan).
Bob adalah pegawai asuransi "INSURICARE" yang ternyata masih memiliki "hari nurani" karena mau meloloskan beberapa klaim milik klien mereka, sayangnya hal ini membuat atasan Bob marah akan kinerjanya yang dianggap dapat membuat perusahaan ini bangkrut. Bob sendiri terlihat sangat depresi karena hal ini.
(Apakah begini cara kerja asuransi???)
Dash sering dipanggil oleh pihak sekolah karena "diduga" telah menjahili seorang guru XD. Dash melakukan semua ini karena dia ingin menyalurkan kekuatan super yang dia miliki dengan menjadi atlet lari, sayangnya ide ini ditolak mentah-mentah oleh Helen.
(Yakin ???)
Violet jatuh cinta pada seorang pria (Tony Rydinger) tapi masih shy-shy cat XD untuk mengungkapkannya.
(Cie cie)
Helen sendiri mencoba untuk menjadi ibu rumah tangga yang baik dengan selalu mendukung keluarganya, tapi dengan berbagai masalah pribadi yang mereka hadapi yang ada tidak heran jika hal ini terjadi pada keluarga ini.
Untuk sedikit menghibur dirinya, Bob beserta Lucius (Frozone) menyadap radio polisi dan membantu warga yang membutuhkan, sayangnya aksi ini membuat mereka terlihat seperti maling ketimbang seorang Superhero.
Dipecat, tapi kok???
Bob dipanggil atasannya yang memprotes kinerja Bob selama ini dan terlihat siap memecat Bob. Di atas meja terlihat seperti ada "surat pemecatan", tapi hasil penelitian beberapa orang di internet menunjukkan jika itu adalah surat yang merayakan profit TERTINGGI yang diraih oleh perusahaan INSURICARE. Jadi sepertinya terlihat sekali jika bos Bob itu "mata duitan" dan tidak rela jika profit sedikit menurun karena ulah Bob.
Hal ini membuat saya semakin bisa menerima tindakan yang dilakukan Bob pada bosnya. Bob sendiri tetap dipecat karena hal ini.
(Rasain!!!)
Kesempatan Kedua
Bob dikontak oleh Mirage, wanita misterius yang ingin merekrut Bob sebagai superhero + iming-iming gaji besar (3x gaji tahunan), Bob dengan mudahnya langsung menyetujui hal ini (padahal kalo dipikir-pikir semua hal ini terlihat sangat mencurigakan, tapi saya harus memaklumi keadaan Bob pada waktu itu yang sedang depresi dan mencari pelampiasan). Bob lalu "membohongi" Helen dengan mengatakan jika dia dipanggil untuk "urusan kerja di luar kota".
Tugas Bob sekarang adalah mencari robot canggih "Omniroid" yang kabur karena didesain terlalu "pintar", dengan aksi keren + lucu (karena perut Bob tidak six pack lagi XD) Bob berhasil mengalahkan Omniroid.
Mulai menjadi keluarga
Dengan uang + fasilitas yang Bob terima, hidup keluarga Parr mulai berubah dengan Bob yang melakukan hedonisme dan mulai memberi quality time bagi keluarganya (istrinya juga termasuk XD).
(Idih nakal XD)
Bob juga mulai melatih dirinya untuk misi-misi mendatang
(Demi Six Pack)
Sayangnya Bob masih merahasiakan aksi superhero pada istrinya dan masih beralasan jika dia masih bekerja di INSURICARE, dan kelak hal ini akan.......
Saat istri mulai curiga
Saat Bob mendapat telepon dari Mirage untuk tugas barunya, Helen "sedikit" memergoki pembicaraan mereka. Sampai saat ini Helen masih mencoba untuk tidak berpikir jika Bob melakukan S-E-L-I-N-G-K-U-H.
(Apakah suamiku....)
Edna Mode dan ideologi "NO CAPE!!!"
Untuk persiapan , Bob mendatangi Edna Mode, perancang baju terkenal yang dulu pernah mendesain beberapa kostum untuk para superhero lengkap dengan teknologi canggih di dalamnya, Edna sendiri masih memiliki passion tinggi untuk mendesain kostum untuk superhero meskipun hal ini ilegal.
Awalnya Bob ingin Edna untuk "menjahit" kostum lamanya yang rusak saat melawan Omniroid, tapi Edna (tentu saja) ingin Bob memiliki kostum baru dan (tentu saja) Bob sangat senang dengan hal ini. Hanya saja Edna memiliki satu syarat yaitu
"NO CAPES"
Alasannya ternyata sangat menakutkan yaitu capes (mantel) dapat menyebabkan kematian!!! Dan Edna sendiri memiliki beberapa contoh untuk membuktikan jika ada Superhero yang mati karena "nyangkut". Ada berbagai fan theory yang mengatakan jika Edna-lah yang dulu mendesain kostum dengan capes dan menjadi trauma karena hal tersebut.
(Menakutkan bukan ???)
Karena hal ini juga sampai sekarang saya tidak bisa mengapresiasi berbagai superhero yang masih memakai cape (Batman, Superman, Thor, dll) karena setuju dengan apa yang Edna katakan.
Genosida para superhero
Tugas Mr Incredible kali ini tidak berjalan mulus karena Omniroid yang semakin canggih dan munculnya Syndrome, manusia biasa dengan berbagai peralatan super (zero based energy) yang berhasil menyudutkan Mr. Incredible dan membuatnya kabur ke sebuah gua di bawah danau dan berlindung di balik mayat/tengkorak Superhero yaitu Gazerbeam.
Gazerbeam sendiri meninggalkan pesan yaitu K-R-O-N-O-S yang ternyata adalah password untuk komputer Syndrome yang berisi banyak hal seperti bagaimana Omniroid berkembang dengan membunuh berbagai sueprhero (ini sudah termasuk genosida), lokasi para Superhero, dan rencana untuk membawa Omniroid untuk mengacau di kota. Sayangnya Bob tertangkap karena pemancar di kostumnya aktif karena diaktifkan oleh Helen.
Tapi sebelum Helen menyelamatkan suaminya.
Membela sekaligus menertawakan Syndrome
Syndrome adalah Buddy, fans no-1 Mr Incredible yang menjadi sangat kecewa setelah kejadian pada awal film ini, hal ini membuat Buddy memilih untuk tidak mempercayai para superhero dan memilih untuk membuat berbagai peralatan yang membuatnya kaya sehingga mampu menciptakan Omniroid, kisah perjalanan karir Syndrome sendiri tidak dijelaskan sehingga cukup sulit untuk memastikan bagaimana Syndrome bisa memiliki semua ini (tebakan saya penemuan Syndrome dibeli oleh pihak/organisasi "jahat" untuk menciptakan konflik).
Dikecewakan idola mungkin sudah biasa, tetapi bagaimana jika anda dikecewakan sejak usia DINI??? Jika ada yang menanyakan "Apa itu kebencian???" maka saya akan menjawab "Buddy/Incrediboy -- 2004".
(Inilah ekspresi kebencian yang sesungguhnya)
Dengan logika yang sama (manusia yang sangat memuja idolanya) tetapi subjeknya sudah berusia "dewasa", mungkinkah akan muncul Syndrome-Syndrome lainnya di Indonesia pada tahun 2019??? Karena kalian tentu tahu apa yang akan terjadi di tahun tersebut bukan???
Lalu di sinilah "Kekonyolan" dari Syndrome dimulai, Omniroid yang super canggih + membunuh banyak superhero pada akhirnya hanya dibuat sebagai ajang "pencitraan" agar dirinya nanti bisa dianggap sebagai sosok "superhero tanpa kekuatan super", belum lagi ditambah sifat + dialognya yang masih terlihat kekanak-kanakan makin membuat Syndrome sulit menjadi seorang villain yang ideal, tapi sisi baiknya adalah aksinya begitu memorable sampai saya masih bisa mengingatnya sampai saat ini XD.
Dan jika melihat kostum Syndrome, apakah kalian menyadari sebuah hal "penting" yang baru saja saya tulis XD???
Menyelamatkan keluarga
Helen yang mengetahui lokasi Bob setelah mendatangi Edna akhirnya memutuskan untuk menemui Bob, sayangnya Violet dan Dash ikut menyusup dan Jack-jack dititipkan pada baby sitter bernama Kari. Nikmati aksi para keluarga super ini dalam menyelamatkan ayah mereka (baca: saya malas menulis secara detail XD).
Sayangnya, Omniroid sudah berada di kota dan siap untuk menghancurkan kota, keluarga Incredibles mendapat bantuan dari Mirage yang akhirnya sadar jika dia bekerja untuk pihak yang salah dengan memberi akses roket agar keluarga Incredibles dapat pergi ke kota.
Tapi prosesnya sendiri terlihat menyakitkan sih.....
(DO I NEED TO ANSWER!!!)
Honey where's my supersuit ???
(Salah satu adegan memorable lain dalam film ini XD)
Menyelamatkan dunia
Rencana "pencitraan" Syndrome tidak berjalan mulus karena Omniroid sudah pintar dan menembak remote yang bisa mengendalikannya dan berhasil membuat Syndrome pingsan, hal ini membuat keluarga Incredibles bersama Frozone saling bekerjasama untuk menghentikan Omniroid dan mereka berhasil (klise sih, tapi tetap saja keren).
Tapi Syndrome masih memiliki rencana lain yaitu menculik Jack-jack yang sayangnya kembali gagal karena ternyata Jack-jack.....
(Oh ternyata)
Fun fact, sampai sekarang keluarga Incredibles tidak tahu jika Jack-jack memiliki kekuatan super lho!!!
Nasib akhir Syndrome sendiri tentu sudah bisa ditebak XD
(R.I.P Syndrome/Buddy/Incrediboy)
Jack-Jack dan sebuah film pendek
Ini adalah film pendek yang menceritakan aksi Kari dalam merawat Jack-jack, kita semua tentu sudah jika Jack-jack bukan bayi biasa XD.
"Perfect Ending"
Tiga bulan setelah semua ini berakhir, Dash akhirnya diizinkan untuk bergabung dengan klub atletik tetapi keluarganya meminta dia untuk jangan terlalu cepat XD.
Violet dengan tampilan barunya akhirnya dilirik oleh pujaan hatinya XD.
Semua berakhir manis sampai kota diserang The Underminer (selama ini kemana aja woi!!!).
Tapi tentu saja sekarang kota memiliki pelindung baru yaitu
(Best Ending Ever ???)
Bagi saya pribadi, ini tetap menjadi ending film superhero terbaik yang pernah ada, karena selain konflik utama sudah selesai juga masih "menggoda" penonton untuk sebuah sequel dengan cara yang membuat saya bersemangat, tidak seperti *uhuk uhuk* Infinity War yang membuat saya kehilangan hype untuk film-film Superhero saat ini.
Tetapi menunggu 14 tahun juga tergolong "kebangetan" sih, dasar PIXAR -_-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H