[Resensi Film] Paper, Please; Sulitnya Memberi Izin

Prolog

Paper Please, adalah game puzzle buatan Lucas Pope yang dirilis pada tahun 2013, game ini sendiri sangat unik karena menempatkan pemain sebagai petugas imigrasi (inspector) pada sebuah negara fiktif Arstotzka, negara yang dianggap paling "aman" dan menjadi primadona bagi para imigran.

  Tugas pemain adalah mengecek satu-persatu para imigran yang akan masuk ke Arstotzka, pemain harus mencocokan data dan mengecek segala persyaratan (paspor dan surat izin) sebelum memberi izin masuk kepada seorang imigran, jika ditemukan keganjilan pemain dapat memeriksa seorang imigran secara menyeluruh (scan tubuh, interview,dll).

sumber : laappdt

(terima atau tidak ???)

  Tantangan dari game ini adalah adanya batas waktu yang membuat pemain harus bekerja cepat, pemain mendapatkan gaji berdasarkan jumlah imigran yang berhasil diperiksa secara benar.

  Dan JENG JENG JENG, gaji pemain digunakan untuk menghidupi keluarga Inspector, gagal memberi mereka uang untuk makanan, tempat tinggal, dll maka keluarga sang inspector bisa sakit bahkan mati. Dan terkadang sebuah shift bisa berakhir tiba-tiba karena adanya demo atau serangan teroris, dan efeknya sudah jelas untuk keluarga sang inspector bukan ????

  Jadi jangan heran jika nanti pemain dapat menerima "suap" dari beberapa imigran guna mendapat penghasilan tambahan, dan bisa saja imigran tersebut adalah teroris yang akan membahayakan kondisi negara Arstotzka, belum lagi ada konflik batin yang dialami pemain saat mendapati beberapa imigran yang memberikan "kisah sedih" agar bisa diterima di Arstotzka meskipun persyaratan mereka tidak lengkap, dan atasan sang inspector sendiri sangat ketat dalam melakukan audit yang bisa saja mencelakakan kehidupan keluarga sang Inspector.

  Dengan segala keunikannya, tidak heran jika Paper, Please mendapatkan banyak penghargaan . Dan tahun ini Paper, Please mendapat sebuah adaptasi Officialdari 2 filmmaker asal Rusia, Liliya Tkach dan Nikita Ordynskiy dari Kinodom Production yang berdurasi 10 menit. Film pendek ini sendiri dapat anda saksikan secara gratis melalui Youtube.

Story Overview

  Sudah jelas film ini akan menceritakan pekerjaan sang Inspectordalam mengecek kelengkapan para imigran. Atmosfir tegang dan emosional cukup mendominasi meskipun hanya sedikit imigran yang diperiksa secara detail (kebanyakan hanya diperlihatkan dengan sekilas/dipercepat).

  Kelemahan terbesar film pendek bagi saya sudah jelas terletak dari durasinya yang sangat singkat, 10 menit benar-benar terasa kurang untuk menggambarkan situasi yang terjadi, jadi nyaris tidak ada fokus utama pada film ini kecuali pengecekan para imigran (hilang sudah harapan munculnya organisasi EZIC pada film ini). Keluarga sang Inspector sendiri tidak dibahas, tapi adegan saat dia melihat foto keluarganya sebelum mengambil keputusan pada seorang imigran sudah bisa memberitahu penonton "konflik batin"  sang Inspector sebelum mengambil keputusan.

sumber : youtube

(negara atau keluarga ???)

Conclusion

  sebuah adaptasi yang sangat bagus, kelemahan terbesar terlihat dari durasi yang sangat kurang. Tapi secara keseluruhan film pendek ini sangat memuaskan.

85, Glory To Arstotzka!!!

temukan review lainnya di SINI