Prolog
Batman adalah salah satu superhero paling terkenal, dan dalam dunia video game Batman sendiri sudah bertahun-tahun memiliki adaptasi game. Sayangnya kebanyakan game Batman selama memiliki kualitas biasa-biasa saja sehingga sulit mendapatkan tempat di hati para fans Batman yang menginginkan sebuah pengalaman untuk menjadi Batman. Ditambah lagi kebanyakan game Batman bergenre action di mana Batman sendiri sebenarnya hanyalah manusia biasa dengan bantuan uang, belum lagi Batman terkenal dengan kemampuan detektifnya sehingga dijuluki "World Greatest Detective" jadi sayang sekali belum ada game yang memanfaatkan unsur detektif dari Batman.
Tapi pada tahun 2009 muncul "Batman: Arkham Asylum" buatan Rocksteady Studios yang berhasil membuat pemain merasa seperti Batman, game ini sangat disukai berbagai pihak sampai mendapatkan berbagai penghargaan, salah satunya adalah "Most Critically Acclaimed Superhero Game Ever" dari Guinnes World Records!!! (tetangga sebelah kapan yah bisa bikin game berkualitas seperti ini ??? XD)
Seri Arkham memiliki 2 Sequel (Arkham City dan Arkham Knight) yang semakin memperkuat posisi DC di dunia game dan 1 prequel (Arkham Origin) yang sebaiknya dilupakan karena memiliki banyak kelemahan (salah satunya adalah game ini dibuat oleh studio yang berbeda).
Dan kali ini saya akan me-review "Batman: Arkham Knight" yang sudah berusia 2 tahun dan baru saya dapatkan beberapa bulan lalu karena Steam Winter Sale (<50 ribu untuk versi Premium).
Tapi sebelumnya....
What Makes Arkham Series Great ??
Selain mengambil tema dunia Batman dengan desain yang terlihat kelam, ada dua hal yang membuat seri Arkham ini sangat menarik untuk dimainkan. Yang pertama adalah combat system "Freeflow" yang membuat pertempuran terlihat dinamis dengan membuat Batman mampu bereaksi dengan cepat hanya dengan sentuhan 1 tombol saja, sistem ini hanya memiliki 3 tombol utama (attack, counter, stun) tapi mampu menghasilkan bermacam-macam kombinasi, apalagi game ini memiliki banyak variasi musuh yang memerlukan cara khusus untuk mengalahkan mereka. Kekurangan sistem ini terlihat saat Batman mampu memperlihatkan beberapa manuver yang terlihat "Impossible". Tapi hal ini bukan masalah karena "I'm Batman"
(keroyokan bukan masalah bagi seorang Batman)
Saking terkenalnya sistem ini sampai banyak game yang mencoba "meniru/terinspirasi" seperti Mad Max, Assasin Creed, bahkan The Witcher 3.