Mohon tunggu...
Okky Dinova
Okky Dinova Mohon Tunggu... Full Time Blogger - just your normal "weird" guy

Resensi Film / Serial TV / Video Game dan berbagai tulisan "iseng" lainnya XD http://okkydinova.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

[TV Series] The IT Crowd Review

28 Februari 2017   13:05 Diperbarui: 28 Februari 2017   13:24 684
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(ditampar atasan ?? sudah biasa) || sumber : wikia

Prolog

Saat mendengar kata "IT Support", mungkin bagi orang awam mereka adalah orang yang mampu memperbaiki komputer alias tukang service, padahal sebenarnya tidak begitu tapi sepertinya sulit sekali mengubah paradigma yang ada di masyarakat saat ini. Bagi orang IT sendiri mungkin pernah mengalami beberapa keluhan yang mungkin terdengar sangat konyol di mata mereka.

Sekarang bayangkan ada sebuah serial TV yang menceritakan kehidupan para IT Support, terdengar unik bukan ????.

Meski sudah ada sejak tahun 2006 dan memiliki 4 season + 1 episode spesial, saya baru mengetahui serial ini tahun lalu saat ada orang yang membandingkan serial ini dengan The Big Bang Theory (TBBT) yang sampai sekarang belum tamat-tamat, dan menurut mereka serial ini lebih bagus daripada TBBT.

Dan ternyata mereka benar, IT Crowd sukses membuat saya terbahak-bahak dalam setiap episodenya walaupun kebanyakan humornya bersifat Verbal (dalam bentuk percakapan) dan tidak terlalu banyak menggunakan istilah dunia IT.

Story

Menceritakan tentang para 2 IT Support yang bekerja di Reynholm Industries, perusahaan dengan profit tinggi tapi tidak pernah diceritakan bekerja dalam bidang apa XD. Divisi IT sering digambarkan sebagai divisi yang "tidak dianggap" dan hanya dipanggil saat komputer mereka rusak. Jadi mirip "Habis Manis,Sepah dibuang".

Lalu divisi IT kedatangan anggota baru yang merangkap sebagai Relationship Manager (baca : Boss) yaitu Jen Barber, masalahnya Jen ini orangnya sangat buta IT meskipun dia menulis memiliki pengalaman banyak tentang komputer pada CV miliknya.

Bagaimanakah nasib Jen selanjutnya ?????

Dan karena serial ini pure komedi, jadi anda tidak perlu repot-repot mengenal lebih jauh background para karakter.

Characters

Jen Barber (Katherine Parkinson)

Relationship Manager untuk divisi IT tapi tidak mengerti sama sekali tentang IT, bahkan sampai serial ini berakhir dia masih tetap awam tentang dunia IT. Kepanjangan IT saja dia tidak tahu XD.

Tapi gitu-gitu dia bisa buka email (ini yang dia maksud pengalaman komputer dalam CV-nya) dan main internet lho XD.

Meskipun terlihat banyak melakukan "gaji buta" selama serial ini berlangsung, ternyata Jen mampu menjadi penghubung yang baik bagi divisi IT (karena rata-rata pelanggan mereka adalah para karyawati yang berada di lantai atas) dan (setidaknya) membuat kantor menjadi rapi (baru terlihat di season 2).

Jika melihat peran wanita dalam komedi, biasanya mereka akan menunjukkan sisi humor dari fisik dan ekspresi 'bego/bengong/tidak mengerti' dari apa yang diucapkan oleh tokoh lainnya. Tapi ternyata Jen membawa sesuatu yang lain yaitu dia sangat ekspresif.

Jarang saya melihat tokoh wanita yang terlalu ekspresif (baca : hiperbola) dalam setiap tindakannya, Jen benar-benar tipe orang yang siap malu-maluin banyak orang dengan sikapnya.

Dia juga sangat polos sehingga gampang ditipu oleh 2 rekannya tentang dunia IT, pernah dia mengatakan bahwa jika kamu meng-googling kata "Google" maka internet akan hancur XD di rapat para manager, Apple benar-benar memiliki Apel asli dalam setiap produknya, dan internet memiliki wujud fisik berupa sebuah kotak tua.

Tapi meski begitu Jen juga memiliki sifat SOK yang lazim ditemukan dalam karakter wanita dalam serial TV pada umumnya yaitu sok cantik, sok tahu, sok nyebelin, sok pinter,sok genit, dll.Dia juga sering bergonta-ganti pacar selama serial ini berlangsung (dan alasan mereka putus cukup konyol).

Roy Trenneman (Chris O'Dowd)

IT Support yang terlihat sangat pemalas dalam melakukan pekerjaannya, kerjaan dia lebih banyak dihabiskan untuk bermain game,baca komik,dan bermalas-malasan (benar-benar pekerjaan idaman XD). Dia memiliki dua kalimat khusus dalam menjawab keluhan para karyawan tentang komputer mereka yang menjadi running Joke yaitu :

  • Have You Tried Turning It Off and On again ??
  • Is It Really Plugged In ??

Dan karena divisi IT sering tidak dianggap, maka sering kali Roy dan rekannya mengalami bullying dari karyawan lainnya.

Sifat dia juga kurang mendukung dalam pergaulan sosial sehingga dia cukup sulit untuk menemukan pasangan hidup, tapi meski begitu dia tetap aktif dalam hal "tebar pesona" pada wanita yang dia temui. Salah satu pacarnya memiliki cerita aneh yang membuat Roy sangat terobsesi dengannya (meski hanya 1 episode) yaitu kakeknya meninggal di Seaworld pada acara Sea Lion karena kebakaran.

Bisakah kalian menemukan keanehan dari kalimat di atas ???????

Maurice Moss (Richard Ayoade)

Rekan Roy yang sangat CUPU (terlihat dari penampilannya), untungnya dia tidak menyebalkan seperti Sheldon Cooper dari TBBT XD. Meski terlihat sangat pintar ternyata dia cukup Telmi (telat mikir) dan sulit berkomunikasi dengan orang lain. Dialah yang paling banyak bekerja dalam divisi IT (karena Roy malas-malasan dan Jen tidak mengerti apapun) meski jarang mendapat pujian dari rekannya.

Dia juga sangat emosional, terlihat saat dia dilatih oleh Roy untuk menghadapi orang-orang yang sering membully dia.

Pada satu episode, dia berhasil memenangkan sebuah kontes dan masuk sebuah perkumpulan rahasia dimana pemimpinnya nanti muncul di Doctor Strange XD.

Tapi dia juga bisa terkadang bisa terlihat keren.

Dan jangan tertipu dengan penampilannya yang terlihat seperti orang jujur, ada saatnya dia berbohong dan menyebabkan banyak kekacauan karena improvisasi dia yang luar biasa.

Denholm Reynholm (Christopher Morris)

Pemimpin dari Reynholm Industries yang tidak tahu apa-apa tentang perusahaannya, dia memiliki semua sifat menyebalkan dari setiap Boss yang ada di dunia XD, paling sering mengancam para karyawannya dengan ancaman dipecat.

Tapi aksi dia saat melakukannya terlihat kocak sih.

Sayang dia cuma bertahan selama 2 season, aksi dia berakhir saat ada 2 polisi yang mencurigai adanya korupsi dalam dana pensiun. Dan untuk menghindari polisi dia melakukan aksi yang heroik sekaligus bodoh yaitu bunuh diri saat rapat karyawan.

Heroik karena jarang-jarang ada koruptor model beginian. Bodoh karena dia bisa saja menyewa "pengacara kriminal" untuk mengangani kasus ini, toh Reynholm industries memiliki banyak uang. Nantinya peran dia sebagai pemimpin akan digantikan oleh anaknya.

Douglas Reynholm (Matt Berry)

Anak dari Denholm yang mewarisi Reynholm Industries, dia sendiri baru bebas dari penjara karena kasus pembunuhan istri kedua-nya. Dan sama seperti ayahnya, dia juga tidak tahu perannya dalam perusahaan dan lebih sering berfoya-foya dengan harta miliknya, salah satunya adalah membeli poster erotis mahal yang dia pasang dengan bangga di kantornya.

Dia juga sangat playboy dan senang menggoda wanita , tapi terlihat dia sangat tertarik dengan Jen, bahkan dia sampai rela pergi ke luar negeri hanya untuk membeli 'ramuan cinta' yang ternyata adalah Rohypnol.

Setidaknya acara ini tamat

Serial ini memiliki 4 season dan 1 episode spesial (dimana Jen dan Roy menjadi korban Cyber Bullying, bahkan hekel Anonymous mengincar mereka XD) pada tahun 2013, serial ini berakhir di saat kualitasnya masih tinggi dan tidak menurun. Karena itu serial ini berakhir dengan baik di mata saya.

Conclusion

Humor segar yang dipadukan dengan aksi konyol para tokohnya, sangat direkomendasikan. Apalagi total episode serial ini tergolong pendek (hanya 24 + 1 episode spesial).

My Score

90, Hello IT, Have You Tried Turning It Off And On Again ??

temukan review lainnya di sini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun