Mohon tunggu...
Dobelden Den
Dobelden Den Mohon Tunggu... wiraswasta -

nyamannya depan internet

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Wisata Sejarah Stasiun Lampegan Cianjur

26 September 2014   15:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:27 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila kita berwisata ke Cianjur, tentu akan lebih akrab dengan wisata di Wilayah Puncak dan Cipanas saja, padahal kita bisa menikmati wisata lainnya di Cianjur, Salahsatunya wisata sejarah di Stasiun Lampegan Cianjur.

Stasiun Lampegan ini terletak di Desa Cibokor Kec Cibeber Cianjur, merupakan Stasiun yang dibangun tahun 1882, saat jalur Padalarang - Cianjur - Sukabumi aktif tahun 1996-1997 merupakan jalur favorit ketika saya melakukan perjalanan dari Cianjur ke Sukabumi via Stasiun Lampegan ini, walaupun tahun 2001 sempat ditutup karena mulut terowongan lampegan tertutup longsoran dan diaktifkan kembali tahun 2010, saat ini stasiun aktif kembali melayani perjalanan KA Siliwangi dari Cianjur-Sukabumi-Cianjur.

Area Stasiun dan Terowongan Lampegan ini menjadi spot menarik untuk aktifitas fotografi, banyak sudut yang asik untuk dibidik dan diabadikan oleh lensa kamera.

Spot asik fotografi salahsatunya ada disekitar mulut Terowongan Lampegan, Terowongan yang dibangun tahun 1879 - 1882 merupakan Terowongan pertama di Jawa Barat yang berada di Lintasan Kereta Api.

Bagaimana akses menuju Stasiun Lampegan? ada dua cara yang bisa ditempuh yaitu dengan menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dari jalur jalan raya Sukabumi - Cianjur dan belok di wilayah Warung Kondang, dengan jarak sekitar 15KM dari jalan raya tersebut, walau dengan kondisi jalan kurang bagus tetapi masih tetap bisa dilewati dengan waktu tempuh sekitar 30-40 menitan. Akses kedua bisa menggunakan Kereta dari Stasiun Cianjur maupun dari Stasiun Sukabumi dengan tiket 20.000 ekonomi dan 50.000 untuk eksekutif.

Berikut beberapa hasil jepretan kamera ponsel saya ketika berwisata tanggal 21 September 2014 yang lalu.

[caption id="attachment_325744" align="aligncenter" width="300" caption="Rel dan Stasiun"][/caption]

[caption id="attachment_325745" align="aligncenter" width="300" caption="Stasiun dan Rel"]

1411695006757055102
1411695006757055102
[/caption]

[caption id="attachment_325746" align="aligncenter" width="300" caption="Terowongan Lampegan tampak dari Jauh"]

14116950471756704022
14116950471756704022
[/caption]

[caption id="attachment_325747" align="aligncenter" width="300" caption="Mulut Terowongan"]

1411695080539132237
1411695080539132237
[/caption]

Yuk Berwisata ke Cianjur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun