Sebaik nya membaca bagian 1 terlebih dahulu, untuk lebih mengenal Ambatron.
Setelah bertahun-tahun, kota Ngawi Selatan terus diteror oleh Ambatron. Karena sudah terlalu lama di teror, kerajaan Ngawi mengirimkan pasukan khusus untuk menghentikan aksi Ambatron tersebut, yang diberi nama Rongawi. Pasukan tersebut khusus untuk menangani robot-robot yang mengganggu atau mengacau dalam kerajaan Ngawi.
Pasukan Rongawi, di pimpin oleh Jenderal Milos. Jenderal Milos sudah memimpin pasukan JM48K selama 14 tahun lama nya. Ditunjukan oleh keberanian dan kecakapan nya dalam melawan dan merancang rencana untuk melawan robot-robot jahat. Jenderal Milos memiliki rekan, yaitu: Laksamana Rusdi. Laksamana Rusdi juga sudah sangat berpengalaman, Laksamana Rusdi juga merupakan teman sekelas Jenderal Milos, tidak heran jika Jenderal Milos dan Laksamana Rusdi merupakan teman baik yang dapat saling diandalkan.
Pasukan Rongawi pun sampai di kota Ngawi Selatan. Laksamana Rusdi tidak bisa dihubungi, secara terpaksa, Jenderal Milos memimpin penyerangan Ambatron sendirian. Setelah mengevakuasi warga kota Ngawi Selatan, Jenderal Milos pun memerintahkan para pasukan nya untuk mencari dan menyerang Ambatron. Akan tetapi, rencana tidak semulus yang diperkirakan. Ambatron dapat membuat klona mya sendiri, dengan peralatan yang seadanya, Ambatron dapat membuat klona nya sendiri dengan sangat sempurna.
Dengan terpaksa, Jenderal Milos pun memerintahkan pasukan untuk mundur dan berjaga-jaga. Sembari berjaga-jaga, Jenderal Milos menghubungi Laksamana Rusdi, tetapi Laksamana Rusdi tidak merespon. Setelah gagal menghubungi Laksamana Rusdi, Jenderal Milos pun ikut membantu pasukan nya untuk berjaga-jaga, mengamankan perimeter. Ternyata, Ambatron menyerang melalui udara, beserta dengan klona nya, banyak pasukan Rongawi jatuh, tersisa para veteran Rongawi dan Jenderal Milos.
Jenderal Milos pun mulai untuk menyerang Ambatron, dengan kekuatan penuh beserta dengan para veteran nya, mereka menjatuhkan klona-klona Ambatron dan melemahkan Ambatron. Ambatron pun menembakan Laser putih yang dapat melelehkan semua yang di area nya.Â
Jenderal Milos berhasil menghindar, tetapi setengah dari para veteran Rongawi pun jatuh. Dalam keadaan terdesak ini, Jenderal Milos pun memikirkan cara untuk mengalahkan Ambatron, karena Jenderal Milos yakin, setiap ada kelebihan, pasti ada kekurangan.
Tetap, Jenderal Milos kehabisan ide, dan hanya bisa menyerang Ambatron tanpa rencana. Tetapi pahlawan datang terlambat, Laksama Rusdi pun datang, membawa RPG, dan terus menembaki Ambatron. Jenderal Milos dan Laksamana Rusdi pun melancarkan seranfan bertubi-tubi, sehingga Ambatron pun mengalami kerusakan hingga 78%. Dan jenderal Milos pun mengeluarkan seluruh kekuatn nya, begitu juga Laksamana Rusdi. Mereka berhasil memusnahkan Ambatron.
Ambatron pun dibawa ke Prof. Ironi untuk dipelajari lebih lanjut, apa yang terjadi pada Ambatron.
Pasukan Rongawi pun mendapatkan penghargaan dari kerajaan Ngawi, oleh raja Napowi Bonajokmo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H