Mohon tunggu...
wydi esti
wydi esti Mohon Tunggu... Guru - perempuan

asli Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Luka Terbawa Masa

4 Januari 2022   19:09 Diperbarui: 4 Januari 2022   19:12 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Luka Terbawa Masa

Oleh Wydiesti

Masa terkikis luka

Menganga terbawa hembusan napas senja

Tertelan ludah pahit terasa

Tersedak rasa yang menggumpal

Jika ia bisa bersuara

Jangan masuk wahai luka

Jiwa ini menjerit dan meronta

Memecah jendela rasa

Menaburkan abu pekat di mata

Tidak....

Tak ingin jiwa kabur cahaya

Semua harus lenyap

Sezarah pun tak boleh tersisa

Tak ingin ia menggoroti jiwa

Kala jiwa menunduk pada-Nya

Menggapa cita kekal selamanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun