Biarkan Makanan Itu Buat Anak Saya...
Ayushi (62)
Siang bolong di mall desa rangkat, sebuah restoran cepat saji paling terkenal sangat penuh dengan pelanggan. Sepertinya habis ada acara ulang tahun. Si Karyo karyawan restoran, sangat sibuk. Mondar-mandir dia membereskan meja yang penuh dengan sisa makanan dan minuman segar. Satu plastik hitam besar dia siapkan untuk dibuang ke halaman belakang parkiran mall. Belum sampai dia memasukkan plastik hitam itu ke tempat penampungan sampah, seorang tukang sapu yang biasa menyapu halaman mall mendekatinya,
“Jangan dibuang, bang...biar itu saya bawa pulang saja...”
Karyo mengenyitkan kening.
“Hari ini anak saya juga ulang tahun, sisa-sisa ayam itu bisa jadi makanan spesial buat dia...”
Flash Fiction 100 kata di atas adalah dalam rangka event “Pekan Me-Rangkat Flash Fiction 100 kata [PM-FF]”. Pemeran yang namanya dipakai untuk postingan di atas, adalah semata-mata untuk kepentingan fiksi. Untuk melihat karya-karya peserta lainnya, silahkan klik link tulisan ini: Semarak Pekan Me-Rangkat Flash Fiction 100 Kata di Desa Rangkat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
