Mohon tunggu...
Teguh Suprayogi
Teguh Suprayogi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Terapis

La ilaha illallah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Mengenal Sports Massage

10 Januari 2015   19:12 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:25 2460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1420888304472497821

[caption id="attachment_389876" align="aligncenter" width="600" caption="Ilustrasi (Foto: Tribunnews)"][/caption]

Sports massage atau pijat olahraga merupakan pengembangan dari ilmu pijat. Bukan sembarang pijat tentunya karena lebih dikhususkan buat atlet atau penggemar olahraga yang rawan terkena cedera otot

Banyak masyarakat umum menganggap enteng cedera saat olahraga hingga merasa cukup pijat ditempat pijat biasa. Tak sepenuhnya salah, walau ada tukang pijat biasa yang menguasai teknik pijat olahraga, namun ibarat dokter spesialis,ada tukang pijat khusus untuk masalah seperti ini, yaitu sports massage atau pijat olahraga.

Pengertian Sports Massage
Untuk lebih memperjelas apa itu sports massage saya ambilkan langsung definisi sports massage dari wikipedia "also known as manual therapy,manipulative therapy, or manual & manipulative therapy, this is a physical treatment primarily used on the neuromusculoskeletal system to treat pain and disability. It most commonly includes kneading and manipulation of muscles, joint mobilization and joint manipulation.

Secara sederhana bisa saya jelaskan, sport massage adalah salah satu metode fisioterapi dengan terapi pijat yang sudah dilakukan ribuan tahun lalu, dengan cara menstimulasi sirkulasi darah dan kelenjar getah bening. Banyak atlet yang melakukan terapi pijat ini untuk mengurangi ketegangan saraf dan membuat rileks pikiran sebelum menghadapi even olah raga yang penting.

Manfaat Sports Massage
Manfaat sports massage diantaranya adalah memberi rangsangan, meningkat kan aktivitas otot, pembuluh darah dan kelenjar yang diatur otot-otot tersebut, mengendurkan dan meregangkan otot serta jaringan-jaringan lunak dalam tubuh, sehingga mengurangi ketegangan otot dan kram.

Secara tidak langsung pijat juga menjadikan sistem rangka menjadi lebih kuat. Perbaikan sirkulasi darah dan getah bening diotot akan menghasilkan sirkulasi yang lebih baik pada tulang-tulang yang terkait.

Terhambatnya proses penyembuhan cedera karena olahraga biasanya karena pasien atau atlet menyepelekan teknik manipulasi pijat olahraga dan mereka menganggap itu hanya pijat biasa atau ditangani oleh terapis yang kurang
menguasai teknik pijat olahraga. Otot itu bisa diraba dan dirasakan tingkat kekenyalannya, tingkat fleksibilitasnya efek cedera berupa panas, bengkak,merah dan rasa nyerinya.

Manfaat sports massage tentu bukan hanya untuk menangani cidera otot, namun banyak manfaat lain, diantaranya untuk pijat sebelum bertanding(pre even sports massage), fungsinya adalah menyegarkan otot, bukan membuat rileks, meningkatkan performa dan stamina serta meminimalkan ketegangan otot sebelum bertanding.

Manfaat berikut adalah pijat setelah bertanding(post even sports massage),fungsinya memulihkan otot dari kelelahan. Mempercepat waktu pemulihan dari tiga sampai empat hari hanya menjadi satu hari. Dan masih banyak lagi manfaat lain yang intinya mengembalikan lagi kebugaran tubuh atlet.

Perkembangan Sports Massage di Indonesia
Menurut pandangan penulis, masih banyak yang belum tahu apa itu sports massage, termasuk para olahragawan yang semestinya lebih membutuhkan untuk meningkatkan performa dalam bertanding atau membantu proses pemulihan dari cedera otot jika sampai terjadi dalam even berlangsung.

Perlu usaha keras dari terapis untuk memperkenalkan terapi ini, tentu dengan kerjasama dengan klub-klub olahraga yang ada. Mengingat banyak manfaat dari sports massage, sudah selayaknya program olahraga prestasi melibatkan para terapis sports massage untuk berpartisipasi dengan para
ahli lainnya bersama-sama meningkatkan prestasi olahraga nasional.

Dammam, 10/01/2014

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun