Bagaimana periksa kehamilan di Australia, well ini pengalaman saya.
Yang akan saya share adalah, periksa kehamilan di rumah sakit umum di Australia dengan fasilitas medicare, walau begitu, jika kita memilih jalur private yang seluruh biayanya di cover pihak asuransi kesehatan atau dibayar sendiri, semua cara periksa akan tetap sama. Semoga share ini bermanfaat.
1. Maternity Booking di Rumah sakit.
Saat kita telah dinyatakan hamil, yang harus kita lakukan selanjutnya adalah melakukan booking di rumah sakit umum terdekat atau satu distrik dengan tempat tinggal kita, booking biasanya dilakukan lewat telpon, dan beberapa hari kemudian, surat dari pihak rumah sakit bagian maternity akan sampai ke alamat rumah kita, memberi tahukan, tanggal dan jam berapa kita bisa datang ke rumah sakit, untuk melakukan proses booking sebenarnya.
Untuk booking yang harus kita bawa adalah : Medicare, surat pengantar dari dokter umum, surat atau dokumen yang terdapat alamat lengkap kita sebagai bukti bahwa kita memang satu distrik dengan lokasi rumah sakit, semua USG dan semua tes laboratorium terkait kehamilan, jika kita memang sudah melakukannya, biasanya atas permintaan dokter umum.
Dalam proses booking, akan ada wawancara dengan midwife----bidan rumah sakit, semua riwayat kehamilan sebelumnya (kalau ada) akan di cek kembali, dan jangan kaget dengan pertanyaan ' apakah anda ingin memberikan bayi anda untuk adopsi?'Â pertanyaan yang juga membuat saya kaget, tapi memang begitulah adanya, walau terdengar 'aneh' namun pertanyaan itu memang menjadi salah satu pertanyaan yang harus ditanyakan kepada calon ibu saat melakukan booking di rumah sakit untuk melahirkan.
Setelah wawancara selesai, barulah kita akan diberi 2 lembar kertas, untuk jadwal periksa. Periksa kehamilan di rumah sakit pertama kali, kita akan bertemu dengan dokter kandungan, barulah setelahnya, periksa hamil dilanjutkan oleh bidan rumah sakit, kita juga akan kembali diminta melakukan tes darah ulang, walaupun sebelumnya kita sudah melakukan tes darah terkait kehamilan.
2. Tes darah terkait kehamilan
Ada tes darah yang akan diminta untuk dilakukan terkait kehamilan, tes darah ini berbeda beda, pelaksanaannya juga tergantung semester kehamilan. Di Australia, tes darah yang dilakukan terkait kehamilan adalah :
Tes darah pada semester pertama : PPA-A dan HCG dua ini terkait dengan hormon kehamilan dan jumlah protein yang diproduksi plasenta di awal awal kehamilan, dan juga ada full blood test.
Saat semester ke dua : HCG dan Fetoprotein screening.
Fetoprotein screening terserah kita ingin test atau tidak, karena fetoprotein dilakukan untuk mendeteksi early down syndrom pada bayi dalam knadungan, lalu ada 2 tes darah lainnya, mengecek hormon kehamilan yaitu Estriol dan Inhibin, saya sendiri gak begitu ngerti tentang tes darah ini, tapi jangan kawatir, karena untuk semua tes darah yang harus kita lakukan semuanya akan dijelaskan dengan rinci oleh bidan. Dan hasilnya pun kita akan diberi tahu dengan transparan.
Lalu ada juga tes gula dalam darah, tes darah yang dilakukan 1 jam setelah kita diminta meminum cairan yang buat saya berasa seperti minuman soda, tes gula darah dimaksudkan untuk mengecek kadar gula dalam darah semasa hamil, untuk mendeteksi, indikasi diabetes saat hamil. Tes gula dalam darah dilakukan saat usia kehamilan 24-26 minggu.
3. Ultrasound ( USG) dan CTG
Di Australia, USG pertama kehamilan akan dilakukan secepatnya saat kita dinyatakan hamil, yaitu usia kehamilan sekitar 6 atau 7 minggu, surat pengantar USG diberikan oleh dokter umum. USG kedua dilakukan di rumah sakit sesudah booking atas permintaan dokter kandungan, pada usia kehamilan 16-18 minggu untuk mengetahui anatomi bayi dalam kandungan
Jika pada USG kedua ditemukan hal yang mungkin akan menghambat proses melahirkan atau anatomi bayi tak normal, maka akan ada USG ke tiga. Biasanya setelah usia kehamilan memasuki 33 minggu.
Jika kita masuk katagori hamil berisiko tinggi, CTG akan dilakukan setiap kita periksa kehamilan yang dilakukan khusus oleh dokter kandungan, walaupun detak jantung bayi juga akan di cek setiap kita periksa kehamilan.
Proses pengecekan detak jantung/ CTG bayi ini, kadang bisa lebih dari 30 menit bahkan lebih. KIta bisa juga mendengar suara detak jantung bayi dalam kandungan lewat pemeriksaan CTG ini loh.
4. Periksa kehamilan
Setiap kita datang periksa kehamilan, untuk periksa pertama kali dirumah sakit adalah oleh dokter kandungan, selanjutnya jika kita bukan termasuk dalam katagori hamil beresiko tinggi, periksa kehamilan akan dilakukan oleh bidan di rumah sakit sampai usia kehamilan 38-39 minggu.
Semester pertama kehamilan akan diperiksa setiap 4 minggu sekali, semester kedua waktu periksa adalah 2 minggu sekali, dan semester ketiga waktu periksa kehamilan berubah menjadi satu minggu sekali.
Ada beberapa hal yang di cek setiap periksa kehamilan, yaitu :
Tes urine untuk mengetahui kadar protein pada air seni ibu hamil, dan juga untuk mengetahui apakah ada infeksi, yang bisa terdeksi melalui air seni, seringnya sih UTI, Yeast Infection. Biasanya jika ketauan ada infeksi, ibu akan di berikan antibiotik.
Berat badan, akan di timbang setiap periksa kehamilan, untuk mengetahui apakah berat badan ibu hamil naik turun, secara significant ( biasanya semester pertama ) akibat morning sicknes.
Tekanan darah, untuk mengetahui kalau kalau ada indikasi tekanan darah tinggi, atau malah tekanan darah rendah.
Usia kehamilan, yang biasanya di hitung per-minggu
Tinggi perut saat kehamilan, di-ukur dari mulai tulang pubik sampai batas bawah dada
Presentasi dan posisi bayi, pemeriksaannya mulai intense dilakukan akhir semester kedua kehamilan, dimana posisi bayi kadang sudah mulai berubah, yaitu posisi kepala dibawah.
Jika beruntung, bidan terkadang memberitahukan kita posisi kepala bayi dengan mencoba menyentuhnya lewat perut ' that is your baby's head, can you feel it' rasanya gimanaa gitu, tak terlukiskan.
Detak jantung bayi juga akan selalu di dengar setiap periksa, lalu akan di cek apakah ada tanda tanda bengkak ditubuh terkait kehamilan, dan kita juga akan diberi pertanyaan apakah ada keluhan selama hamil, kita juga akan diberi pertanyaan apakah bayi aktif bergerak, biasanya dimulai dari usia kehamilan 16 minggu atau malah lebih cepat dari itu, untuk ibu yang pernah hamil dan melahirkan sebelumnya biasanya lebih sensitif merasakan gerakan bayi pertama kali.
Semua catatan hasil periksa akan di catat lengkap di kertas periksa, di catatan dokter atau bidan, dan juga di komputer sesuai medical record masing masing.
Saya belum pernah, menemukan dan mendengar cerita, tentang keputusan untuk melahirkan CS yang diminta sendiri oleh ibu hamil, TANPA alasan khusus. Di Australia jika melahirkan di rumah sakit umum, permintaan untuk lahiran CS oleh Ibu tanpa alasan khusus dimana kehamilan bukan beresiko tinggi akan DITOLAK.
CS mau itu yang planning ataupun yang Emergency CS adalah atas perintah dan saran dokter terkait kehamilan resiko tinggi, atau posisi bayi sungsang misalnya.
Begitu juga induksi yang juga atas saran dokter, induksi dilakukan jika usia hamil telah lewat dari EDD, atau ibu hamil beresiko tinggi yang membuat bayi harus dilahirkan lebih awal.
Anda juga akan diberi formulir yang harus anda isi dan tandatangani, disana anda juga akan diminta menuliskan 2 nama orang yang boleh menemani anda melahirkan di ruang delivery. Jika anda melahirkan Cesar, pasien hanya bisa ditemani oleh satu orang saja di ruang operasi.
Salam Kompasiana
==Sisi82==
Foto : Dokumentasi pribadi
EDD : Expecting Delivery Date
CTG : cardiotocography
HCG : human chorionic gonadotropin
UTI : Urinary Tract Infection
Â
Â
Â
Â
Â
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H