Mohon tunggu...
Erri Subakti
Erri Subakti Mohon Tunggu... Penulis - Analis Sosial Budaya

Socio Culture Analyst

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kerajaan Pertama di Nusantara Bukan Kutai tetapi Salakanagara

12 September 2024   15:26 Diperbarui: 12 September 2024   16:22 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lokasi Kerajaan Salakanagara atau negeri perak di ujung Barat Pulau Jawa ini diperkirakan sekitar Teluk Lada, Pandeglang, Banten.

Dalam peta yang digambarkan Ptolemeus, jalur pelayaran dari Eropa ke Cina melalui: India, Vietnam, ujung utara Sumatra, kemudian menyusuri pantai barat Sumatra, Pulau Panaitan, Selat Sunda, terus melalui Laut Tiongkok Selatan sampai ke Cina.

Nah, bukan kebetulan di Pulau Panaitan tepatnya di lereng Gunung Raksa ditemukan arca Ganesha.

Arca Ganesha di lereng Gunung Raksa, Pulau Panaitan. Sumber gambar: kabarbanten.com
Arca Ganesha di lereng Gunung Raksa, Pulau Panaitan. Sumber gambar: kabarbanten.com

Menurut penyelidikan Prof. Ir. Anwas Adiwilaga, di Pulau Panaitan pada kira-kira tahun 130 M pernah berdiri satu kerajaan yang merupakan kerajaan tertua di Jawa Barat. Kerajaan ini bernama Salakanagara (Negeri Perak) dengan pusatnya di kota Rajatapura, yang terletak di pesisir barat Pandeglang. Raja pertamanya bernama Dewawarman I (130 – 168 M).

Kekuasaan Raja Dewawarman atas Kerajaan Salakanagara juga di seluruh Selat Sunda hingga ujung Selatan Sumatera.

Perlu ada koreksi dalam buku-buku pelajaran sejarah, bahwa Kerajaan Kutai bukanlah kerajaan tertua/pertama di Nusantara, berabad-abad sebelumnya, beberapa kerajaan telah berdiri.

Masih bersambung lagi...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun