Mohon tunggu...
Erri Subakti
Erri Subakti Mohon Tunggu... Penulis - Analis Sosial Budaya

Socio Culture Analyst

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jokowi: Ini Pasar Percontohan Pertama di Indonesia

10 Mei 2015   10:04 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:12 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_416332" align="aligncenter" width="560" caption="Desain arsitektur: Supi Yolodi."]

14311881741296878023
14311881741296878023
[/caption]

14311889471850685491
14311889471850685491
14312268812043768171
14312268812043768171
Pokja Papua sesungguhnya memiliki koridor kerja yang jelas yaitu tidak menggantikan tugas pemerintah. Pokja hanya menjadi fasilitator, katalisator dalam proses percepatan pembangunan atau dalam mewujudkan janji Jokowi di Papua.

Terbukti dalam perencanaan Pasar Pharaa ini. Sebelumnya rencana untuk pembangunan pasar ini akan menelan biaya sebesar Rp 283 miliar dengan desain gedung pasar menyerupai mall besar. Tentu saja konsep perencanaan pembangunan pasar ini sangat tidak sesuai dengan kebutuhan para pedagang kecil. Terutama para pedagang asli Papua.

Karena itu setelah Pokja Papua melibatkan diri dalam konsep, desain arsitektur, dan berbagai proses percepatan persiapan pembangunan, maka hanya dibutuhkan Rp 119 miliar untuk membangun pasar terintegrasi ini. Sebesar Rp 164 miliar yang berhasil dihemat oleh Pemda Kabupaten Jayapura apabila dibandingkan dari anggaran biaya sebelumnya yang mencapai Rp 283 miliar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun