Mohon tunggu...
Agus Sutisna
Agus Sutisna Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer I Researcher IInstagram : @kiagussutisna

Dosen | Pegiat Sosial | Menulis berharap ridho Allah dan manfaat bagi sesama I Nominee Kompasiana Award 2024 - Best in Opinion

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Retreat Kabinet Prabowo: Military Way, Bukan Militeristik

28 Oktober 2024   13:20 Diperbarui: 29 Oktober 2024   07:25 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penggunaan diksi Retreat dalam pembekalan di Magelang tentu bukan asal-asalan. Pasti mengandung pesan positif di dalamnya. Let's say, makna semantik Retreat itu kurang lebih sama dengan Muhasabah, artinya dalam kegiatan pembekalan para Menteri dan pembantu Presiden lainnya itu mestinya juga dimaksudkan sebagai ajang introspkesi, koreksi atau mawas diri seperti diucapkan Prabowo dalam pidato pelantikannya tempo hari.

Nah, kita berharap empat hari berkemah di Akmil Magelang itu, para Menteri serta seluruh pembantu Presiden itu secara kolektif juga melakukan Retreat atau Muhasabah. Tak sekadar "menjauh sementara waktu" dari hiruk-pikuk dan keramaian. Melainkan ini yang lebih penting: introspeksi dan mawas diri serta bersiap-siap melakukan koreksi atas berbagai arah kebijakan politik masa lalu yang memang perlu dikoreksi dan diluruskan kiblatnya.

Kiblat bernegara dan kebijakan yang lurus itu adalah kepentingan rakyat, bangsa dan negara. Bukan orang perorang, keluarga dan/atau segelintir oligarkh.

Analisis-analisis terkait:

Blunder Tiga Menteri yang Bisa Mengurangi Kepercayaan pada Integritas Kabinet

Diperlukan Sikap Bijak Merespon Pesimisme Publik terhadap Kabinet Prabowo

Presiden Prabowo dan Orasinya yang Menghidupkan Optimisme

Kabinet Prabowo, Hak Prerogatif dan Loyal Opposition

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun