Penggunaan diksi Retreat dalam pembekalan di Magelang tentu bukan asal-asalan. Pasti mengandung pesan positif di dalamnya. Let's say, makna semantik Retreat itu kurang lebih sama dengan Muhasabah, artinya dalam kegiatan pembekalan para Menteri dan pembantu Presiden lainnya itu mestinya juga dimaksudkan sebagai ajang introspkesi, koreksi atau mawas diri seperti diucapkan Prabowo dalam pidato pelantikannya tempo hari.
Nah, kita berharap empat hari berkemah di Akmil Magelang itu, para Menteri serta seluruh pembantu Presiden itu secara kolektif juga melakukan Retreat atau Muhasabah. Tak sekadar "menjauh sementara waktu" dari hiruk-pikuk dan keramaian. Melainkan ini yang lebih penting: introspeksi dan mawas diri serta bersiap-siap melakukan koreksi atas berbagai arah kebijakan politik masa lalu yang memang perlu dikoreksi dan diluruskan kiblatnya.
Kiblat bernegara dan kebijakan yang lurus itu adalah kepentingan rakyat, bangsa dan negara. Bukan orang perorang, keluarga dan/atau segelintir oligarkh.
Analisis-analisis terkait:
Blunder Tiga Menteri yang Bisa Mengurangi Kepercayaan pada Integritas Kabinet
Diperlukan Sikap Bijak Merespon Pesimisme Publik terhadap Kabinet Prabowo
Presiden Prabowo dan Orasinya yang Menghidupkan Optimisme
Kabinet Prabowo, Hak Prerogatif dan Loyal Opposition
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H