Mohon tunggu...
Siti nurjanah
Siti nurjanah Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Suka melakukan perjalanan, baca buku, nonton film atau drama juga mendengarkan musik. - Nulis juga di : https://www.stnurjanahh.com - IG dan Twitter : @st_nurjanahh

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menelusuri Jejak Si Pitung di Marunda

22 Juli 2019   16:44 Diperbarui: 22 Juli 2019   17:04 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masjid Al - Alam (Marunda)

dokpri
dokpri
Berjalan sebentar, menelusuri pemukiman rumah penduduk dan melewati gang-gang sempit maka akan di temui Masjid Al-Alam dimana banyak yang menyebutnya juga Masjid si Pitung. Terkait nama legenda Betawi ini pada masjid dikarenakan lokasinya tidak jauh dari rumah Si Pitung yang semakin menguatkan asumsi tersebut. Menurut cerita, dahulu Si Pitung juga sering berlatih pencak silat di halaman masjid, dan adanya kedekatan dengan imam masjid dahulunya karena sering juga mengaji di sana.

Masjid Al-Alam memiliki arsitektur mirip dengan masjid di Demak namun ukurannya lebih kecil. Atapnya yang berbentuk joglo ditopang empat pilar bulat seperti kaki bidak catur.

Menurut kisah, Masjid ini dibangun hanya dalam satu malam oleh Walisongo saat menempuh perjalanan dari Banten ke Jawa. Karena itu, nama asli masjid ini Al-Auliya atau masjid yang dibangun wali Allah.

Versi cerita lain disampaikan bahwa pendiri masjid Al-Alam adalah Fatahilah dan pasukannya pada tahun 1527 M, setelah mengalahkan Portugis di Sunda Kelapa.

Tak jauh dari lokasi bangunan Masjid, terdapat sebuah sumur berusia ratusan tahun yang kabarnya memiliki tiga rasa yaitu rasa payau, asin, dan manis jambu.

Karena sejarahnya yang unik, banyak wisatawan dari berbagai daerah mengunjungi masjid itu sebagai salah satu destinasi wisata di Jakarta ataupun berziarah. Masjid Al-Alam Marunda berlokasi di Kampung Marunda Pulo RW 07 Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Lokasi Masjid berada persis di pesisir pantai Marunda yang di tetapkan menjadi salah satu dari 12 obyek destinasi wisata pesisir di Jakarta Utara. 

Pantai Marunda 

dokpri
dokpri
Dahulu Saya menyebutnya hanya laut tanpa tau persis namanya. Setelah lama tak berkunjung, yang Saya saksikan tidak begitu banyak perubahan yang signifikan. Area sekitar belum terlalu banyak perubahan, masih kurang terawat kecuali dengan beberapa gubuk warung makan di sisinya. Dahulu banyak burung gereja disana.

Jangan berekspektasi lebih bahwa Pantai Marunda berpasir putih atau coklat selain hanya bebatuan disisinya. Di tempat kami singgah tak mendapati sunset entah karena cuaca atau memang posisi tempat berada saja yang keliru. Yang Saya dengar ada dermaga yang dibuat belum lama ini tapi Kami tak menuju lantaran hari kian merangkak malam.

Di hamparan laut Marunda nampak adalah bambu-bambu sebagai tempat tambak para nelayan, selain itu juga ada berbagai kapal besar di tengah lautnya. Dahulu yang berkunjung ke tempat ini bisa menaiki perahu nelayan untuk sekedar sarana hiburan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun