Ada kabar baik bagi penggemar film Thailand, pasalnya bulan ini akan dihadirkan film bergenre romantis yang di bintangi aktor tampan Ter Chantavit Dhanasevi bertajuk ‘One Day’. Di temui dalam meet and greet gala premier film One Day di Grand Indonesia 14 September 2016 lalu, bersama rekan mainnya Mew Nittha di damping pula oleh sang sutradara Bangjong Pisanthanakum.
Dalam perjumpaan kala itu ketiganya menceritakan proses syuting, pengalaman, dan sinopsis film One Day ini. Ter juga berperan sebagai penulis script dan ia mengakui inspirasi pembuatan film ini didasarkan ketika suatu hari ia tidak sengaja menemukan berita tentang seseorang yang mengalami amnesia sehari. Kemudian coba diajukan ke sang sutradara dan di lanjutkan pembuatan filmnya.
Uniknya, untuk membangun chemistry antara dua pemain utama yakni Ter dan Mew keduanya dilarang bertukar media social, komunikasi dan belum dipertemukan sampai proses syuting awal dimulai.
Bersama rekan kompasiana, Saya berkesempatan hadir dalam acara meet & Greet serta nonton bareng bahkan sempat berfoto bersama dengan para cast. Di film ini kita akan melihat sosok Ter Chantavit yang berbeda dari film sebelumnya seperti di Hello Stranger dan ATM.
Pernahkah kalian merasa tersisihkan dari kehidupan ? ada tapi tidak terlihat, mungkin akan sama dengan peran pria dalam film ini.  Denchai adalah staff IT di sebuah perusahaan  berusia sekitar 30 tahun dengan penampilan yang tidak dapat dikatakan menarik selain itu ia tidak pandai bersosialisasi, sekelilingnya seakan mengabaikan dirinya yang bahkan untuk mengingat namanya saja tidak. Keberadaannya hanya di perhitungkan ketika rekan kerjanya membutuhkan bantuan perihal komputer.
Dunianya yang membosankan perlahan berubah ketika ia bertemu Nui, staff marketing dengan senyum cantik yang kerap menghias wajahnya. Denchai merasa dihargai dan mulai jatuh cinta hingga melakukan berbagai macam pengorbanan diam-diam untuk menarik hati sang pujaan. Dari yang harus datang awal hanya untuk menpersiapkan lahan parker untuk Nui, merapihkan meja kerja Nui ketika jam pulang kerja, mengirimkan lagu-lagu kesukaan Nui sampai memberikan poin tambahan untuk games kegemaran Nui, semua dilakukan tanpa Nui ketahui.
Denchai tak berhenti mencintai Nui walau ia tahu wanita pujaannya sudah memiliki kekasih yang tak lain dan tak bukan adalah atasan di kantor mereka bekerja. Â HIngga suatu hari perusahaan tersebut mengadakan tour wisata ke Hokkaido, Jepang. Tujuan perjalanan itu sebenarnya untuk memperluas kesempatan sang atasan lebih banyak waktu bersama Nui.
Denchai pernah mendengar sebuah legenda tentang sebuah lonceng yang bisa mewujudkan harapan dan cinta. Walau sempat ragu ia pun mencoba membuat permohonan. Siapa yang menyangka kejadian demi kejadian akhirnya membawa Denchai bisa dekat dengan Nui walau hanya satu hari.
Nui mengalami kecelakaan yang membuatnya mengalami gejala Transiet Global Amnesia, yakni hilangnya ingatan seseorang hanya dalam kurun waktu satu hari saja dan ketika ingatannya kembali pulih penderita juga akan lupa dengan kejadian yang dialami dalam sehari itu.
