Observasi FDK Bosch yang mengadakan riset arkeologis sekitar tahun 1915 menghasilkan kesimpulan tentang peninggalan kepurbakalaan di selatan Candi Prambanan dalam laporannya yang berjudul Kraton Van Ratoe Boko. Selanjutnya penelitian dilanjutkan oleh W.F. Stuterheim dan Van Romondt yang dalam masa selanjutnya (sekitar tahun 1938) banyak melakukan aktifitas pemugaran. Bersambung...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!