Dan rupanya Rofiatul Muna satu-satunya delegasi dari Jurusan Sastra Arab yang mengikuti lomba Tilawati Quran mampu mengharumkan nama Universitas Negeri Malang di Negeri Jiran Malaysia. Rofiatul Muna menjadi juara ke-dua dalam ajang Tilawatil Quran.
Muna, mampu meraih juara dua, dan berhak memperolah @1000 RM yang diperkiran menjadi Rp. 3.600.000. Barangkali, Muna juga bisa mengangkat derajat dan martabat Universitas Negeri Malang melalui alunan ayat-ayat suci Al-Quran di Negeri Jiaran, sesuai dengan namanya “Rafiatul Muna”. Muna bisa jadi akan memperoleh beasiswa di Malaysia karena prestasinya yang bagus dan berkualitas. Jika kurang memperoleh perhatian dari kampus tempat ia belajar, bisa jadi Muna akan mendapatkan perhatian khusus dari Negeri Jiran.
Semoga Muna bisa menjadi ikon jurusan Sastra Arab, sekaligus menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa baru. Juga, menjadi daya tarik bagi setiap orangtua untuk mendorong putra-putrinya belajar di Jurusan Sastra Arab. Muna juga mengharumkan bangsa Indonesia, sekaligus mengharumkan nama-nama guru dan kyainya yang mengajari Al-Quran selama ini. KH Khusaini Ponpes Riyadussolihin Timur Pasar Besar Malang adalah tempat Rofitul Muna nyantri dan mendalami Al-Quran. Universitas Negeri Malang dan Jurusan Sastra Arab memperoleh berkah dari alunan ayat suci Al-Quran. Semoga semakin berkah.