Mohon tunggu...
Stevan Manihuruk
Stevan Manihuruk Mohon Tunggu... Penulis - ASN

Buruh negara yang suka ngomongin politik (dan) uang

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Statistik Liverpool Gagal Hadirkan Kemenangan

10 Maret 2018   22:33 Diperbarui: 10 Maret 2018   22:57 1183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trisula maut Liverpool (Foto:Tribunnews.com)

Laga panas pekan ke-30 Liga Inggris 2017/2018 bertajuk Derby of England antara Manchester United lawan Liverpool berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.

Laga ini kian menarik karena menjadi penentu posisi klasemen sementara kedua tim. Seandainya Liverpool menang, MU akan tergusur ke posisi 3 dan Liverpool yang akan ambil alih posisi 2.

Dengan hasil kemenangan yang diraih MU, otomatis posisi kedua tim tidak berubah. Selisih poin kedua tim bahkan kian menjauh, yakni lima poin.  

Kemenangan tipis tim Setan Merah atas Si Merah ditentukan oleh dua gol Marcus Rashford menit 14 dan 24. Gol untuk Liverpool justru dihasilkan oleh pemain MU lainnya E.Bailly, yang melakukan gol bunuh diri pada menit 66.

Hasil pertandingan ini juga kian menegaskan asumsi bahwa keunggulan data statistik diatas kertas tak selalu berbanding lurus dengan hasil di lapangan.

Apa mau dikata, jika berbicara statistik, sebenarnya Liverpool jelas lebih diunggulkan. Penampilan tim asuhan Juergen Klopp musim ini cukup menakutkan lawan.

Tim ini berhasil menjaringkan 67 gol dari 29 laga Liga Inggris. Penguasaan bola The Reds rata-rata 56,9 persen dan akurasi umpan 83,5 persen. Di liga Champions, Liverpool sudah menyarangkan 28 gol hanya dalam 8 pertandingan.

Trisula maut Liverpool (Salah, Mane, Firmino) kian membuktikan ketajaman melalui gol-gol apiknya. Jumlah gol ketiganya musim ini bahkan diyakini yang paling unggul dari penyerang-penyerang klub top Eropa lainnya.

Trisula maut Liverpool (Foto:Tribunnews.com)
Trisula maut Liverpool (Foto:Tribunnews.com)
Sementara MU musim ini baru mencetak 56 gol dari 29 pertandingan. Untuk penguasaan bola, The Red Devilsjuga dibawah Liverpool dengan 53,7 persen dan tingkat kesuksesan umpan hanya 82 persen.

Statistik pertandingan malam ini pun mengonfirmasi hal nyaris serupa. Liverpool unggul segalanya atas MU mulai dari jumlah tendangan, tendangan ke arah gawang, penguasaan bola, pelanggaran, dan jumlah tendangan sudut.

Keunggulan MU atas Liverpool malam ini (selain skor tentunya) adalah dalam hal jumlah kartu kuning dan offside.

Statistik pertandingan (dokpri)
Statistik pertandingan (dokpri)

Akhirnya, meski kalah, setidaknya dengan capaian statistik diatas, Liverpool masih tetap bisa pulang dari kandang MU dengan kepala tegak. Ya, kepala tegak namun hati menangis. Tetap semangat Liverpool. You'll Never Walk Alone.  

Jambi, 10 Maret 2018   

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun