Tak selalu mengenai hal-hal yang serius, hal-hal remeh bahkan lucu misalnya mengenang masa-masa berkenalan lalu berpacaran pun sering kami bicarakan. Pada beberapa kesempatan, sering saya selipkan ungkapan-ungkapan mesra, kasih sayang, dan rasa syukur karena telah memilikinya.
Mengenang saat-saat kami pernah beberapa kali pergi liburan ke beberapa destinasi wisata (sesuatu hal yang sekarang setelah menikah ternyata menjadi hal yang mewah karena saat ini sudah harus lebih bijak mendistribusikan penghasilan untuk menutupi segala kebutuhan). Menghabiskan waktu bersama dengan karaoke bersama atau nonton film di bioskop. Â Â Â
Harapan dan bayangan keinginan di masa depan (memiliki harta dan keturunan) juga sering kami jadikan topik pembicaraan. Dengan diselingi nada-nada humor, kami mencoba saling membangun keyakinan dan rasa optimis harapan itu pasti akan terwujud di waktu yang tepat.
Mungkin seperti terdengar biasa-biasa saja. Namun bagi kami, itu justru tak sekadar biasa karena dilakukan dengan penuh kesadaran dan mengerti bahwa itu merupakan kebutuhan. Pada momen hari kasih sayang yang jatuh setiap tanggal 14 Februari (Valentine Day) seperti kemarin,jujur saja tidak ada hal-hal istimewa yang kami lakukan untuk merayakannya. Bagi kami, setiap hari sudah menjadi momen istimewa untuk merayakan kasih sayang. Â Â Â
 Jambi, 27 Februari 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H