Mohon tunggu...
Binoto Hutabalian
Binoto Hutabalian Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Penulis di www.sastragorga.org

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

[Bulan Kemerdekaan RTC] Sekat Air Mata di Negeri Raya

17 Agustus 2016   09:19 Diperbarui: 18 Agustus 2016   09:32 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tapi, Tuanku!

Tuan-tuan, yang belum puas memeras tanah air,

Yang belum cukup kenyang mengunyah tubuh ibu pertiwi, 

yang tuli, atas jeritan dan rasa lapar

yang saban hari berkumandang di lorong

lorong terik-malam.

 

Tuanku, tuan-tuan berdarah biru

yang bergelimang bahak dan harta, 

dengar, tolong terjemahkan

jeritan-raung teriakan-luka 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun