Rab,,,
kadang kuberpikir tentang jalanku yang Kau tuntun sampai detik iniÂ
sedikit sesal kadang banyak pula sesal datang sili berganti
pertanyaan dan pertanyaanÂ
andai bisa kurangkaian akan kutulis dalam secarik kertas lalu kutitipkan burung merpati
agar ia terbang dan mengajukan pertanyaan padamu
Tuhan,,,
kenapa kau kirim aku ke kota yang teramat dingin ini
di keheningan malam yang teramat sunyi
kadang sepi menyelimuti hati dan sanubari
Tuhan,,,
dari hati ini lah memang semua hal akan menjadi nyata
dia lah si empunya raga ini
namun,
atas kehendak Mu lah semesta bertasbih
dari ujung kota kecilku hinggal kuterbang ke kotaMu nan elok
tuk mendapat banyak hal yang tak kusangka kan kudapati saat ini
satu dua tiga hal yang menjadi nasehat untukku
saat ini dan tuk kesekian kalinya
syukurku pada Engkau
Kau pertemukan aku dengannyaÂ
Kau biarkan kita menaruh hati tanpa sedikit pun Kau katakan "jangan"
sampai akhirnya tibalah masa itu,
ketika aku dan dia telah menjadi kita yang dulu
namun Tuhan,
sedikit kudengar bisikMu
Kau berbicara pada hati kecilku
Kau bisikkan padanya untuk tenang dan diam lah sejenak
Engkau punya kejutan menarik untuknya
dariMu untukku
Terimaksih TuhankuÂ
Engkau Maha Asyik
tak banyak hal yang ingin kukata
hanya sesuatu yang mengajakku untuk berpikir bahwa
Allah ku yang Maha Tahu isi hatiku :-)
retnowulan
jatirogo, 261017, 20;25